Persahabatan bagai kepompong, benarkah demikian? seperti syair lagu yang dinyanyikan oleh artis ternamaan di negeri ini. Apapun definisi Anda tentang "persahabatan" tidak akan pernah mengubah kata dasar itu sendiri "SAHABAT" Sahabat yang menemani hari-hari kita. Ada beberapa tips membina persahabatan bagi kamu yang muda, namun lagi-lagi tak mengubah kata dasar "SAHABAT" bagi Anda yang berpengalaman atau sarat akan asam asin dunia ini dalam menjalin persahabatan.
Kerap kali persahabatan sulit didapat mungkin bagi yang muda karena tingkat keegoisannya masih labil, bagaimana dengan yang sudah syarat pengalaman alias tua matang dalam pergaulan? mungkin budaya penyebabnya, ada yang menyebutnya jaman kolot namun sebaliknya ada pula yang mempertahankan jaman modernnya. Efek ini sangat luas sekali, bagaimana definisi sebenarnya? kembali lagi pada diri kita masing-masing sadar atau tidak disadari bahwa kita sesungguhnya memiliki kadar egois yang berfariatif. Mari menjalin persahabatan..!!
Jangan bersahabat hanya demi memperoleh kesenangan, karena jika demikian, kamu bukanlah sahabat sejati. Hargailah sahabatmu seperti kamu ingin dihargai
Sahabat sejati selalu saling menyemangati dan 'mendorong' supaya mereka bersama-sama dapat menjadi yang terbaik bukannya saling menjatuhkan. Ia turut berbahagia ketika sahabatnya berhasil mencapai apa yang diinginkannya dan tidak merasa tersaingi.
Jangan biarkan 'luka' berkembang menjadi kepahitan karena hal ini akan menghancurkan persahabatan yang ada. Maafkan kesalahan yang diperbuat oleh sahabatmu dan jangan biarkan luka itu merusak hubunganmu.
Ini adalah suatu cara untuk menunjukkan betapa kita peduli terhadap dia. Jangan tinggalkan sahabatmu
saat dia berbuat kesalahan. Bersabarlah dan tuntunlah dia untuk berubah. Sadarilah bahwa tidak ada orang yang sempurna.
Berusahalah untuk selalu pegang komitmen dan dapat saling percaya. Selalu bersikap jujur dan saling menolong satu sama lain.
Bersahabat bukan berarti harus selalu bersama-sama. Memang akan sangat menyenangkan bila dapat
selalu bersama dengan orang yang kita kasihi. Namun ingat, sahabat kita itu bukan monopoli kita sendiri karena ia juga mempunyai teman lain selain kita. Untuk itu jangan merasa dikhianati ketika temanmu bergaul dengan yang lain, sebaliknya usahakan kamu juga dapat berteman dengan mereka. Hal ini akan membuat kita dan sahabat kita lebih menghargai satu sama lain.
Bergembiralah bersama mereka saat mereka sedang bergembira namun jangan ada hanya pada saat senang saja. Ketika sahabatmu sedang kesal akan sesuatu, berikan mereka perhatian. Yang paling dibutuhkan dari seorang sahabat adalah sepasang telinga yang simpatik dan yang mau memahami perasaan mereka.
Jangan menuntut sahabat kita untuk bereaksi dengan cara yang sama seperti yang biasa kita lakukan. Hargailah dia apa adanya termasuk juga keputusan yang dia ambil yang mungkin tidak sesuai dengan kehendak kita.
Belajarlah untuk menjaga rahasia sahabatmu. Hormatilah kepercayaan yang sudah kalian bangun dan pertahankanlah sikap saling terbuka.
Misalkan kamu sedang berdiskusi dengan sahabatmu dan waktu kamu mengemukakan pendapat yang menurut kamu benar ternyata ia tidak setuju. Bila itu terjadi, jangan terus berdebat yang hanya akan membuat kamu dongkol. Lepaskan hasrat untuk menang sendiri daripada persahabatan mu
rusak karenanya.
Ingat sadar atau tidak disadari kita memiliki kadar egois yang berfariatif, diakui atau tidak diakui. kadar itu ada pada setiap kita, namun mari jangan terfokus pada seberapa hebat kadar itu. Tapi, "Mari kita menjalin persahabatan..!!" :)
Salam kompak selalu,
Thebluesmas
Kerap kali persahabatan sulit didapat mungkin bagi yang muda karena tingkat keegoisannya masih labil, bagaimana dengan yang sudah syarat pengalaman alias tua matang dalam pergaulan? mungkin budaya penyebabnya, ada yang menyebutnya jaman kolot namun sebaliknya ada pula yang mempertahankan jaman modernnya. Efek ini sangat luas sekali, bagaimana definisi sebenarnya? kembali lagi pada diri kita masing-masing sadar atau tidak disadari bahwa kita sesungguhnya memiliki kadar egois yang berfariatif. Mari menjalin persahabatan..!!
1. Pikirkanlah apa yang dapat kamu berikan kepada sahabatmu bukan apa yang
dapat kamu peroleh dari persahabatan.
Jangan bersahabat hanya demi memperoleh kesenangan, karena jika demikian, kamu bukanlah sahabat sejati. Hargailah sahabatmu seperti kamu ingin dihargai
2. Dukunglah sahabatmu.
Sahabat sejati selalu saling menyemangati dan 'mendorong' supaya mereka bersama-sama dapat menjadi yang terbaik bukannya saling menjatuhkan. Ia turut berbahagia ketika sahabatnya berhasil mencapai apa yang diinginkannya dan tidak merasa tersaingi.
3. Bersedia untuk memaafkan.
Jangan biarkan 'luka' berkembang menjadi kepahitan karena hal ini akan menghancurkan persahabatan yang ada. Maafkan kesalahan yang diperbuat oleh sahabatmu dan jangan biarkan luka itu merusak hubunganmu.
4. Jangan memandang kesalahan yang dibuatnya.
Ini adalah suatu cara untuk menunjukkan betapa kita peduli terhadap dia. Jangan tinggalkan sahabatmu
saat dia berbuat kesalahan. Bersabarlah dan tuntunlah dia untuk berubah. Sadarilah bahwa tidak ada orang yang sempurna.
5. Jadilah sahabat yang dapat diandalkan dan tepatilah janji.
Berusahalah untuk selalu pegang komitmen dan dapat saling percaya. Selalu bersikap jujur dan saling menolong satu sama lain.
6. Jangan mencoba untuk mengontrol sahabatmu.
Bersahabat bukan berarti harus selalu bersama-sama. Memang akan sangat menyenangkan bila dapat
selalu bersama dengan orang yang kita kasihi. Namun ingat, sahabat kita itu bukan monopoli kita sendiri karena ia juga mempunyai teman lain selain kita. Untuk itu jangan merasa dikhianati ketika temanmu bergaul dengan yang lain, sebaliknya usahakan kamu juga dapat berteman dengan mereka. Hal ini akan membuat kita dan sahabat kita lebih menghargai satu sama lain.
7. Selalu ada disaat senang maupun susah.
Bergembiralah bersama mereka saat mereka sedang bergembira namun jangan ada hanya pada saat senang saja. Ketika sahabatmu sedang kesal akan sesuatu, berikan mereka perhatian. Yang paling dibutuhkan dari seorang sahabat adalah sepasang telinga yang simpatik dan yang mau memahami perasaan mereka.
8. Menerima apa adanya sahabatmu.
Jangan menuntut sahabat kita untuk bereaksi dengan cara yang sama seperti yang biasa kita lakukan. Hargailah dia apa adanya termasuk juga keputusan yang dia ambil yang mungkin tidak sesuai dengan kehendak kita.
9. Jangan jadi 'Ember' (mulut bocor).
Belajarlah untuk menjaga rahasia sahabatmu. Hormatilah kepercayaan yang sudah kalian bangun dan pertahankanlah sikap saling terbuka.
10. Jangan biarkan perbedaan pendapat menghancurkan persahabatanmu.
Misalkan kamu sedang berdiskusi dengan sahabatmu dan waktu kamu mengemukakan pendapat yang menurut kamu benar ternyata ia tidak setuju. Bila itu terjadi, jangan terus berdebat yang hanya akan membuat kamu dongkol. Lepaskan hasrat untuk menang sendiri daripada persahabatan mu
rusak karenanya.
Ingat sadar atau tidak disadari kita memiliki kadar egois yang berfariatif, diakui atau tidak diakui. kadar itu ada pada setiap kita, namun mari jangan terfokus pada seberapa hebat kadar itu. Tapi, "Mari kita menjalin persahabatan..!!" :)
Salam kompak selalu,
Thebluesmas