Jumat, 01 Maret 2019

Sinopsis Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu Karya Tere Liye Dari Kiblat Kata

Hallo sahabat, apa kabar ? semoga kabar kalian selalu baik ya, amin.
Pada kesempatan kali ini, Kiblat Kata akan membagikan sebuah artikel tentang Sinopsis Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu Karya Tere Liye. Tapi sebelumnya, simak dulu sedikit penjelasan tentang Novel tersebut. Dan dibawah ini merupakan review dari Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu Karya Tere Liye.


Hasil gambar untuk Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu

Rembulan Tenggelam Di Wajahmu merupakan novel karya dari salah satu penulis ternama Indonesia yaitu Tere Liye. Tidak kalah dengan novel-novel yang lain, novel ini juga termasuk ke dalam Novel Best Seller. Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu diterbitkan oleh Republika tahun 2009 dan berjumlah 426 halaman. Novel ini bertemakan Rahasia Dibalik Sebuah Kehidupan, karena novel ini menceritakan kisah perjalanan hidup seseorang bernama Rehan Raujana alias Rey. Rehan Raujana adalah nama pemberian dari ibu pantinya yang sudah meninggal dunia. Rehan yang mempunyai lima pertanyaan besar dalam hidupnya yang tak bisa ia jawab. Adapun tokoh-tokoh dalam Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu antara lain Rehan/Ray, Diar, Plee, Fitri, Jo. 
Nah bagi kalian yang mau tahu Sinopsis Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu Karya Tere Liye, langsung saja simak ceritanya dibawah ini !





 


Ray adalah seorang yatim piatu, sejak kecil dibesarkan di panti asuhan, bersama anak-anak kurang beruntung lainnya. Namun penjaga panti tersebut memiliki perangai buruk. ia sangat berambisi naik haji, sehingga ia mempekerjakan seluruh anak panti dan mengambil uang sumbangan dari dermawan. Ray selalu melawan penjaga panti, hal ini membuatnya sering dihukum oleh penjaga panti. Ray tidak pernah kapok, hingga akhirnya ia mencuri brankas milik penjaga panti dan memutuskan pergi dari panti itu.  Inilah pertanyaan pertama Ray, mengapa ia harus diasuh di panti asuhan terkutuk ini? bukankah masih banyak panti-panti yang lain.

Keluar dari panti itu, Ray tumbuh menjadi anak yang nakal. Ia sering mencuri, berjudi, dan sebagainya. Namun Ray memiliki tuah yang luar biasa, ia selalu memenangkan perjudian yang ia ikuti. Hal ini membuat bandar judi berbuat curang bahkan mengirim orang untuk membunuh Ray.

Setelah sembuh karena ditusuk preman suruhan bandar judi, Ray ditampung di rumah singgah. Rumah ini dikelola oleh seorang pemuda bernama Apay. Dirumah singgah itu, Ray seperti menemukan keluarga baru. Ada Natan teman satu kamarnya yang pandai bernyanyi. Kemudian ada si kembar lucu Oade dan Oeda, kemudian ada juga Ilham yang pandai melukis. Di rumah singgah itu kehidupan baru Ray berjalan. Namun Ray harus berurusan dengan perman Ibukota karena membela teman-teman rumah singgahnya. Ia sering sekali bertarung dengan preman-preman ibukota tersebut yang membuatnya beberapa kali ditahan kepolisian. Akhirnya Ray memutuskan pergi dari rumah singgah.

Pergi dari rumah singgah, Ray bekerja sebagai pengamen. Ia menyewa flat kecil dipinggir kota. Di dekat flat itu ada tower air, dan di sanalah ia menghabiskan waktunya untuk melihat bulan. Di sinilah ia bertemu dengan Plee. Plee mengajak Ray untuk menjalankan sebuah rencana besar, yaitu mencuri berlian seribu karat yang disimpan di lantai 60 sebuah gedung. Awalnya Ray tidak mau, tetapi akhirnya ia menyetejui setelah dibujuk Plee beberapa kali.

Dengan persiapan yang matang, rencana pencurian tersebut pun dilaksanakan. Sayangnya pencurian tersebut tak sesempurna rencana Plee. Alarm pengaman gedung segera berbunyi ketika Plee mengambil berlian tersebut, membuat para penjaga berlari menuju lantai 60. Plee dan Ray berhasil melarikan diri meskipun kaki Ray tertembak. Namun persembunyia Plee segera diketahui polisi. Hebatnya Ketika polisi datang Plee menyembunyikan Ray di kamar rahasia, kemudian ia menyerahkan diri.

Inilah pertanyaan kedua Ray, setelah Natan tidak bisa menyanyi lagi karena pita suaranya rusak, setelah Ilham yang kehilangan kesempatan karena lukisannya hancur, dan terlebih karena potongan koran di sakunya, maka Ray bertanya. Apakah hidup ini adil? Kenapa langit dengan tega mengambil kebahagiaan orang-orang baik?

Setelah kejadian itu, Ray memutuskan pergi sejauh mungkin. Ia mencoba peruntungan dengan bekerja sebagai pekerja bangunan. Ternyata karir Ray sebagai pekerja bangunan bersinar cemerlang, dalam waktu singkat ia sudah ditunjuk sebagai mandor muda. Selama menjadi mandor inilah Ray melihat seorang gadis cantik yang sebelumnya ia lihat di kereta. Walaupun gadis itu mengabaikannya, tapi Ray tetap menyukai gadis itu.

Seiring berjalannya waktu Rey dan gadis itu semakin dekat, bahkan Rey sering berkunjung ke rumah gadis itu setiap hari senin dan rabu. Singkat cerita, Ray sudah jatuh hati pada gadis bernama Fitri itu. Meskipun belakangan diketahui Fitri memiliki masa lalu yang suram dan saat ini ia adalah seorang tuna susila, tapi Ray tetap menikahinya.

Kisah pernikahan Ray berlangsung sangat membahagiakan setidaknya itu yang Ray rasakan sebelum istrinya keguguran dua kali dan akhirnya meninggal dunia. Ray sangat kehilangan, ia mengutuk langit yang dengan tega merenggut kebahagiaannya. Di sinilah pertanyaan ketiganya muncul, kenapa langit tega sekali mengambil istrinya? Merenggut semua kebahagiaanya.

Ray memutuskan menjual rumahnya dan pergi sejauh mungkin. Ia pergi ke kota untuk menginap di rumah relasi bisnisnya. Namun Ray menyempatkan diri untuk mampir ke flatnya dulu, menaiki tower air dan memandang bulan dari sana. Hingga ibu pemilik flat memberikan surat dari Plee tentang letak berlian seribu karat yang dicuri dulu.

Dengan dana hasil penjualan berlian tersebut, Ray mulai mengerjakan proyek prestisius yaitu membangun apartemen setinggi 101 lantai. Proyek ini sangat berhasil membuat kesuksesan Ray bertambah puluhan kali lipat. Setelah itu Ia juga menginvestasikan dua per tiga kekayaannya untuk membeli tambang minyak bersalju.

Di waktu bersamaan Ray bertemu dengan Vin si anggrek dari timur. Ia merupakan anak dari koh Cheu. Sedikit demi sedikit Vin dekat dengan Ray, namun hal itu tidak mengubah hati Ray yang kosong, hampa. Selain itu investasi besar-besarannya untuk membeli tambang minyak bersalju ternyata kosong, tidak ada apa-apanya. Jadilah perusahaan Ray bangkrut, satu persatu konsorsiumnya menarik diri dan meminta uang mereka dikembalikan.

Di sinilah koh Cheu berperan, ia menjual semua asetnyaa untuk menutupi hutang Ray kepada konsorsium. Namun tetap saja itu belum cukup untuk menutupi hutang-hutang Ray. Bertahun-tahun Ray berkutat untuk membesarkan imperium bisnisnya lagi, namun tak ada tanda-tanda kemajuan. Hingga kabar baik itu datang. Tambang minyak bersalju itu memang tidak ada minyaknya, namun lebih dari itu ternyata di sana terdapat ribuan ton emas. Imperium Ray pun kembali berjaya, ia pun membalas dan menghancurkan pebisnis licik yang turut andil dalam kehancuran bisnisnya dulu. Namun yang harus disayangkan, dalam keadaan bisnis yang menggurita, justru Ray merasa semakin hampa, semakin kosong. Inilah pertanyaan keempat Ray, dia memiliki segalanya tetapi kenapa ia masih merasa hampa?
Bulan demi bulan berlalu, di tengah bisnis yang sedang menggurita Ray jatuh sakit. Tubuhnya sudah kalah oleh waktu, seminggu sakit, seminggu sembuh, sebulan sakit, dua minggu sembuh, begitu terus berlanjut hingga ia koma lama sekali. Inilah pertanyaan terakhir Ray, mengapa ia harus sakit-sakitan seperti ini? Di tengah keadaan koma, Ray bertemu dengan orang berwajah menyenangkan yang meceritakan masa lalunya sekaligus menjawab lima pertanyaannya.









Sekian postingan artikel kali ini. Semoga cerita dari Novel Novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu Karya Tere Liye diatas bisa menginspirasi dan memotivasi kita semua. Amiin.



Terima Kasih



Jumat, 15 Februari 2019

Sinopsis Novel Amelia Karya Tere Liye Dari Kiblat Kata

Hallo teman-teman, apa kabar ? Semoga kabar kalian selalu baik, amin.
Pada kesempatan kali ini, Kiblat Kata akan membagikan sebuah artikel tentang Sinopsis Novel Amelia Karya Tere Liye. Saya yakin teman-teman pasti sudah tahu siapa itu Tere Liye. Tere Liye adalah salah satu penyair ternama Indonesia yang memiliki nama asli Darwis. Ia lahir di Lahat, 21 Mei 1979. Tere Liye termasuk seorang novelis sukses, karena buku-bukunya selalu menjadi best seller dan cetak ulang dalam waktu yang relatif sebentar. Salah satunya adalah novel Amelia, yang akan Kiblat Kata bagikan.



Amelia merupakan judul novel karya dari penyair ternama Indonesia Darwis atau yang biasa dikenal dengan Tere Liye. Novel yang merupakan buku pertama dari serial Anak-anak Mamak karya Tere Liye ini diterbitkan oleh Republika dengan Cetakan I Bulan Oktober 2013 yang berjumlah 392 halaman dan tebal VI.
Buku ini menceritakan tentang kisah Amelia, seorang anak bungsu dari 4 bersaudara.  Amelia merupakan seorang anak yang memiliki banyak mimpi. Ingin pergi ke kota Kabupaten dan ingin menjadi seorang penemu hal-hal baru.  Namun, ia selalu diledek oleh kakak laki-lakinya Burlian dan Pukat bahwa ia harus menunggu rumah, tidak boleh kemana-mana saat dewasa nanti karena kewajiban seorang anak bungsu adalah menunggu rumah apalagi kalau anak bungsunya perempuan. Dirumah selalu diledek, disekolah pun ia harus menghadapi kesulitan dengan beberapa temannya.
Dan dibawah ini merupakan Sinopsis Novel Amelia Karya Tere Liye Dari Kiblat Kata 



 Sinopsis Novel Amelia Karya Tere Liye Dari Kiblat Kata




Kisah dari novel Amel ini diawali dari Petualangan tokoh Amelia ketika ia mulai jenuh, karena selalu diomeli oleh kakaknya yang bernama Eli. Setiap hari ia terus mengeluh karena diatur-atur oleh Eli. Eli selalu menyuruh-nyuruh Amelia, mencuci, menyetrika, dan pekerjaan rumah lainnya, setidaknya itu yang dirasakan Amelia. Amelia merasa tidak adil, karena kakaknya yang lain yaitu Burlian dan Pukat yang kerjaanya hanya bermain seharian tidak diomeli kak Eli.

Dari kejadian tersebut Amelia benci menjadi anak bungsu, ia ingin menjadi anak sulung seperti kak Eli. Apalagi Burlian dan Pukat sering mengolok-olok dirinya. Mengatakan jika Amelia tidak bisa pergi jauh, ia akan menjadi penunggu rumah, hanya penunggu rumah.

Suatu ketika, kekesalan Amelia pada kak Eli membuatnya melakukan tindakan yang tidak terpuji. Ia sengaja menyikat sepatunya menggunakan sikat gigi Eli. Eli yang mengetahui sikat giginya rusak melaporkan pada bapak. Wajah Amelia memerah, takut, penuh rasa bersalah. Dengan besar hati Amelia pun mengakui kesalahannya. Eli marah besar kepada Amelia, begitu pula dengan bapak. Amelia pun dihukum mengerjakan tugas Eli selama seminggu. 

Setelah kejadian itu, hubungan Amelia dan Eli menjadi lebih baik. Eli yang sebentar lagi akan mengikuti Ujian Nasional, harus fokus belajarnya. Maka selama itu, Amelia yang menggantikan tugas-tugas Eli di rumah. Amelia pun tidak keberatan, karena mengetahui bahwa Eli menyayanginya.

Keteguhan hati Amelia benar-benar diuji ketika ia harus merubah temannya Chuk Norris. Norris ini adalah anak yang sangat nakal. Menurut cerita, hal ini terjadi karena ia tak pernah mendapatkan kasih sayang seorang ibu, atau lebih tepatnya ia membenci ibunya. Kata Ayah Norris, ibunya pergi ke kota meninggalkan mereka. 

Amelia sedikit demi sedikit mendekati Norris, mengajaknya berteman, dan mengerjakan PR bersama. Walaupun Amelia selalu ditolak Norris, tapi dia tidak pernah menyerah. Hingga lambat laun, hati Norris luluh. Ia mulai menerima Amel sebagai temannya. Bahkan mereka menjadi sahabat karib ketika Norris mengetahui, bahwa ibunya tidak pergi meninggalkannya. Ibunya dirawat di kota karena sakit. Kebencian di hatinya pun memudar. 

Amelia adalah anak yang kuat, bahkan ketika rapat tetua kampung di rumahnya ia memberanikan diri untuk melontarkan pendapat. Ia berpendapat bahwa tanaman kopi di kampung mereka tidak bagus, Ia berniat mengganti seluruh tanaman kopi dengan bibit kopi yang ia temukan di hutan. Walaupun awalnya diragukan, akhirnya penduduk kampung menyetujui penggantian tanaman kopi. Amel yang ditugaskan untuk menyemai bibitnya di belakang sekolah. 

Setelah semaian bibit kopi siap, rapat besar kampung diadakan dengan agenda persetujuan menggunakan kas kampung untuk biaya pembibitan tanaman kopi. Selain itu untuk membeli lahan tidak produktif milik salah satu warga, sebagai lahan percobaan. rapat itu berjalan alot, ketika ada beberapa orang yang tidak setuju penggunaan kas kampung. Tetapi setelah nek Kiba(guru ngaji kampung) menasehati mereka, akhirnya mereka setuju juga. 

Sebenarnya kisah Amelia berakhir di rapat besar itu, tetapi untuk menghindari kekecewaan pembaca karena endingnya tidak jelas, Tere Liye menjelaskan dalam epilog. Proyek penggantian tanaman kopi yang dicanangkan Amelia ternyata gagal total. Ketika polybag berisi dua ribu tanaman kopi sudah dipindahkan ke lahan percobaan, beberapa hari kemudian terjadi banjir bandang yang menenggelamkan lahan tersebut. Tanaman kopi muda di lahan tersebut pun mati, mengakibatkan rencana besar Amelia gagal total.

Amelia sangat sedih dengan kejadian itu, tetapi ia tidak menyerah. Ia meneruskan sekolahnya ke kota, kemudian melanjutkan sekolah di belanda, dan mendapat gelar doktor dari dua bidang sekaligus. Satu gelar doktornya datang dari bidang pedagogi, dan yang lain dari bidang pertanian kultur jaringan. Amelia kembali ke kampung dan menjadi guru di SD-nya dulu. Menjadi guru adalah cita-cita yang ia inginkan sejak awal. Ia terkesan melihat guru terbaik di desanya yaitu Pak Bin dan Nek Kiba. Selain itu, Amelia pun bersiap melanjutkan usahanya yang sempat gagal dulu, dengan kekuatan penuh yang ia miliki sekarang.









Sekian postingan artikel kali ini, semoga kisah dalam Novel Amelia diatas bisa memotivasi dan menginspirasi teman-teman semuanya.


Sampai berjumpa kembali di postingan-postingan artikel berikutnya.


Terima kasih

Senin, 11 Februari 2019

Sinopsis Novel Bidadari-Bidadari Surga Karya Tere Liye Dari Kiblat Kata

Hallo teman-teman, apa kabar ? Semoga kabar kalian selalu baik ya, amin.
Pada kesempatan kali ini, Kiblat Kata akan membagikan sebuah artikel tentang Sinopsis Novel Bidadari-Bidadari Surga Karya Tere Liye. Tapi sebelumnya, simak dulu sedikit penjelasan tentang Novel Bidadari-Bidadari Surga dibawah ini !

Gambar terkait
Bidadari-Bidadari Surga adalah salah satu novel karya dari penulis ternama yaitu Tere Liye yang diterbitkan oleh Republika pada tahun 2008 (Cetakan I ), 2010 ( Cetakan VI ). Novel ini berkisah tentang tentang pengorbanan seorang kakak untuk adik-adiknya agar adik-adiknya dapat melanjutkan pendidikan mereka. Untuk mewujudkan keinginannya itu ia rela harus berhenti sekolah sejak kelas 4 SD, bekerja di terik matahari setiap hari, bangun setiap jam 4 pagi karena harus mengolah gula aren  serta di malam hari menganyam rotan, meski pada dasarnya keempat adik-adiknya tersebut berasal dari darah yang berbeda dengan dirinya. Dari kisah yang mengharukan dan menyentuh hati itu, Novel Bidadari-Bidadari Surga menjadi Novel Best Seller.
Adapun tokoh-tokoh yang diceritakan dalam novel tersebut antara lain, Laisa (Kakak Pertama), Dalimunte (Adik Pertama, Professor), Ikanaru (Sigung Nakal), Wibisana (Sigung Nakal), Yashinta (Si Bungsu), Mamak (Ibu), Cie Hui (Istri Dalimunte), Cie Wulan (Istri Wibisana), Cie Jasmine (Istri Ikanaru).






Sinopsis Novel Bidadari-Bidadari Surga Karya Tere Liye Dari Kiblat Kata 





Keluarga ini merupakan keluarga yang hidup disebuah desa terpencil yang berbatasan dengan hutan,oleh karena itulah Ayahnya Laisa, sang kepala keluarga meninggal dengan sangat na’as, beliau meniggal dicabik-cabik oleh binatang buas ketika masuk hutan untuk mencari kumbang.

Laisa yang merupakan anak sulung dari keluarga itu, maka dia dengan sigap mengambil alih pengurusan rumah tangga. Dia dengan tegar terus membantu Ibunya untuknya mengurus ke empat adik-adiknya,bahkan dia memutuskan untuk berhenti sekolah demi menghemat biaya dan memprioritaskan adik-adiknya.

Tak terhitung pengorbanan Laisa demi adik-adiknya. Dia rela putus sekolah, dia menghabiska waktunya hanya untuk bekerja dan membantu Ibunya agar memiliki biaya yang cukup untuk sekolah ketiga adiknya. Dengan kata lain, Laisa tidak pernah memikirkan dirinya sendiri, dia hanya memikirkan kehidupan adik-adiknya. Dia berharap adik-adiknya akan bisa hidup danmeraih pendidikan yang tinggi hingga menjadi orang yang sukses.

Dalimunte,adik Laisa, anak kedua dari keluarga itu, juga sangat mengerti keadaan keluarga karenanya dia bertekad untuk belajar dengan giat agar bisa menjadi orang yang pintar dan dapat mengubah nasib kehidupan keluarga.

Dengan usaha dan do’a, kebun strawberry  yang mereka garap berhasil menghasilkan buah yang berkualitas dan siap dikirim dengan harga yang mahal. Kesuksesan tersebut membuat Dali bisa bersekolah lagi. Selain itu keadaan ekonomi di lembah tersebut semakin maju.
Akhirnya kerja keras dari Laisa berbuah manis. Adik-adiknya kini menjadi orang-oran sukses yang bias menjelajahi dunia. Adik-adiknya kini telah dewasa dan bertempat tinggal di Negara-negara yang berbeda dengan profesi yang berbeda-beda juga.

Tiba saatnya adik-adik Laisa menikah, namun mereka engan mendahului kakaknya Laisa. Tapi Laisa berusaha menyakinkan adik-adiknya bahwa dia taka pa-apa, dia memaksa adik-adiknya untuk menikah. Hingga ahirnya ketiga adik lekakinya kini telah memiliki keluarga masing-masing. Sisa si bungsu, Yhasinta, dia bersikukuh untuk tetap tidakmenikah sebelum kakaknya Laisa menikah.

Hingga ahirnya semua keluarga berkumpul kembali didesa mereka yang kini telah menjadi ladang strawberry sepanjang mata memandang. Mereka dipanggil pulang oleh Ibu karena Laisa ternyata mengidap penyakit kanker yang kini telah stadium ahir dan hanya tinggal menunggu ajal menjemput.

Mereka pulang  kerumah dan menyaksikan kakaknya lemah tak berdaya digerogoti oleh penyakit mematikan itu. Yashinta yang dating bersama kekasihnya masih belum ingin menikah meski Laisa meminta mereka untuk segera menikah sebelum dia meninggal. Awalnya Yhasinta tetap menolak untuk mendahului kakaknya. Namun karena kalimat kakaknya yang sangat menyentuh hatinya, Laisa ingin melihat Yhasinta sebelum dia meninggal karena dia sudah tidak bias hidup ebih lama lagi. Dan benar yang dikatakan oleh Laisa, sesaat setelah Ijab Kabul yang dilakukan didepan Laisa yang terbaring lemah di tempat tidur, saat itu pula Laisa menghembuskan nafas terakhirnya.






Sekian postingan kali ini. Semoga kisah dari Novel Bidadari-Bidadari Surga diatas bisa menginspirasi teman-teman semua.

Jangan lupa like, coment, dan share artikel diatas !


Terima kasih