Kamis, 30 Oktober 2008

Strategi Marketing - aneh tapi nyata...lokasi nylempit...tapi laris

ya...

banyak orang berpendapat bahwa menempatkan sebuah bisnis harus di tempat yang strategis.

tapi hal ini tidak berlaku bagi seorang ibu yang akrab di sapa "mak Ti"

Si jago masak ini membuat rumah makan yang jauhnya setengah mati... jauh dari keramaian. Tepatnya berada di pinggiran kota blitar, masuk ke areal pedesaan yang begitu sedikit penduduknya. Masuuuuuk terus kurang lebih 4 kilo meter di areal persawahan.



Tapi saya melihat kejadian yang begitu janggal, yaitu jumlah pengunjungnya sangat banyak dan tidak henti-hentinya.

Bahkan menurut informasi, banyak pejabat yang senang makan disana.

Ya... karena yang mengajak makan saya di sana juga salah satu pejabat ternama yang begitu di hormati di Blitar.

Dengan bangganya beliau mempromosikan warung makan yang sangat dahsyat tersebut. Beliau bilang "pak Arli... disini murah sekali, apapun yang kita makan, satu orang cuma bayar lima ribu"

WOW...

Ternyata bukan cuma murah, tapi Mak Ti adalah seorang ibu yang sangat ramah dan bersahabat. Kami tidak merasa seperti makan di warung, karena kami dipersilahkan mengambil sendiri makanannya langsung dari dapur dan juga diajak masuk ke ruang tamunya, seperti makan di rumah sendiri.

Pelayanan ekstra tersebut merupakan daya tarik tersendiri, dan sampai hari ini saya ingin mempromosikan pada anda.."kalau mampir ke Blitar, tanya dimana rumah makan Mak Ti yang sangat terkenal itu... cobalah makan di sana dan rasakan suasana yang sangat bersahabat tersebut."

"mohon maaf, saya tidak kerjasama lho" tapi benar-benar sebuah pengalaman yang menyenangkan bila bisa mampir kesana.

kesimpulannya, kalau usaha anda tidak berada di tempat yang strategis, buat sesuatu yang unik, seperti harga yang kelewat murah (tapi tetap untung), suasana yang bersahabat, dan pelayanan kelas satu...

Saya yakin sekali anda akan kebanjiran pembeli.

selamat mencoba...dan Laris Manissss



Arli Kurnia
http://dukundagang.co.cc

Rabu, 29 Oktober 2008

Sahabat, Apa Arti Sebuah Persahabatan?

sahabat, persahabatan, arti persahabatan
Apa Arti sebuah persahabatan?
Sahabat adalah orang terdekat dengan kita, kebanyakan dari kita selalu mengangap bahwa orang-orang yang kita kenal adalah seorang sahabat atau kenalan. Orang-orang itu akan terus mengisi hidup kita sehingga terjadinya keterdekatan secara psikis.

Keterdekatan itu akan memunculkan sifat kegembiraan, rasa senang, suka, atau bahkan pola pikir tertentu telah manjadi bagian dari perilaku kita sehari-hari saat bersamanya.

Beberapa dari perilaku dan sikap kita sehari-hari pun kita tidak akan pernah melepaskan bayang-bayang dari perilaku sahabat atau teman. Sikap belajar dan mencontoh dari sebuah pengalaman, baik yang timbul dari pengalaman sendiri atau orang lain menjadi bagian penting dalam pembelajaran terhadap pembentukan personality pada tahap selanjutnya.

Terjalinnya persahabatan antara seseorang biasanya disebabkan adanya persamaan prinsip, hobby, atau kebiasaan-kebiasaan yang mirip. Misalnya saja dua orang yang bersahabat karena mempunyai hobi bermain bola bagi yang pria, atau kesamaan hobi berbelanja mungkin bagi yang wanita.

Sebuah persahabatan itu dimulai dari ketertarikan diantara salah satunya dengan olahraga tersebut, saling membutuhkan untuk saling memenuhi kebutuhan hobi tersebut. Persahabatan yang terbentuk tidak hanya sebatas dari hobi akan tetapi semakin hari semakin meluas kepada pendekatan interpersonal.

Ketika dihadapakan dengan pertanyaan bagaimana sahabat menurut Anda? Apakah si A sahabat yang baik? Bagaimana dengan si B? Kadang kita sedikit kesulitan ketika ditanya mengenai penilaian seperti pertanyaan diatas, kita mencoba mengingat dan mempertimbangkan segala perilakunya terhadap kita, hingga kita dapat memutuskan si A adalah sahabat yang baik dan B adalah tidak.

Sahabat bukanlah berarti orang-orang yang hanya sekedar berada di sekeliling kita, mereka adalah orang-orang yang luar biasa yang memberikan keindahan dalam hidup kita;


Baca juga : 10 tips membina persahabatan yang sejati

The-BC

Mengenal arti Senyum dan manfaat tersenyum - Tersenyumlah!

senyum, tersenyum,senyuman,nama senyum
Senyum merupakan proses mental, pembentukan suasana psikologi yang memberikan perubahan suasana emosi. Tanpa itu bukanlah senyum, melainkan hanya suatu gerakan kerutan sisi ujung bibir yang memanjang, dikenal dengan nama senyum, tetapi tidak diketahui makna oleh pelakunya sendiri, dan orang lain menilainya sebuah senyuman tidak tulus dan memberikan kesan dipaksakan.

Tidak sekedar memasangkan sebuah bingkai senyuman yang manis, kita berusaha mengenali arti sebuah senyuman yang kita berikan untuk diri kita sendiri ataupun mentransferkan sebuah semangat kecil arti hidup untuk orang lain. Berlebihan? Tidak!

Kita hidup di sekeliling orang-orang yang yang hidup disibukan dengan pekerjaan. Orang-orang yang lalu lalang di sekeliling kita adalah adalah orang yang lelah dengan rutinitas pekerjaannya. Sikap acuh menjadi kebiasaanya, bisa saja disebabkan karena pikirannya terus tertuju pada suatu hal yang barangkali belum diselesaikannya. 


Apa salahnya jika memberikan sebuah senyuman yang manis kepada mereka? Pesan positif ini dapat mengingatkannya kembali posisi sebenarnya ia berada. Membalas senyuman Anda atau Mencoba mengingat siapa Anda yang telah memberikan senyuman kepadanya? Teman lamakah?

Saya tidak menyuruh Anda berbuat gila, tetapi Anda dapat mencoba dan Anda akan menemukan sendiri keajaiban dari sebuah senyuman yang Anda berikan pada orang lain. Coba Anda perhatikan orang-orang di sekeliling dan di sekitar Anda, kebanyakan mereka berjalan terburu-buru, acuh dengan sekelilingnya, atau disibukkan dengan percakapan dengan teman di sebelahnya. Atau Anda dapat melihat orang-orang yang sibuk di kantor, pegawai bank misalkan, kebanyakan mereka jarang mendapat penghargaan yang tulus dari customer-nya. 


Sehari-hari pekerjaan tidak lepas dari konsentrasi dan cukup melelahkan. Cobalah menyapa mereka, berikan senyum Anda yang termanis buat mereka. Jangan putus asa bila Anda tidak mendapat respon yang menyenangkan, setidaknya Anda telah memberikan sebuah warna bagi kehidupan mereka. Semangat dan tersenyumlah :)

Baca juga : Memahami kepribadian diri - Penting Loh..!! 

The-BC

Senin, 27 Oktober 2008

Gagal, Siapa Takut? Ini Cara mengatasi rasa takut gagal

gagal, jangan takut gagal, rasa takut gagal
Apakah Anda takut gagal? Sedemikian takutnya sampai Anda tidak berusaha untuk mencoba? Coba Anda pikirkan kembali, hal tersebut benar-benar tidak masuk akal. Dengan tidak mencoba sekalipun, sebenarnya Anda sudah gagal. Jadi, rasa takut gagal adalah penyebab kegagalan yang pasti.

Apakah Anda merasa takut? Coba perhatikan rasa takut Anda. Perhatikan pesan yang berusaha disampaikannya. Rasa takut membuat Anda lebih waspada. Rasa takut memberi energi ekstra. Rasa takut membuat Anda mampu mengatasi tantangan tersulit. Tidak ada yang mampu mendorong sumber daya di dalam diri Anda lebih dari rasa takut.

Rasa takut sebenarnya ada untuk mendorong Anda maju, bukan untuk menahan Anda. Biarkan rasa takut mengajarkan Anda. Biarkan rasa takut mempersiapkan Anda. Tapi jangan membuat rasa takut menghentikan Anda. Saat rasa takut menahan Anda, coba perhatikan baik-baik apa yang menyebabkan rasa takut, dan Anda akan menemukan alasan untuk bergerak maju.

Kegagalan paling abadi adalah kegagalan untuk mulai bertindak. Bila Anda sudah mencoba, dan ternyata gagal, Anda memperoleh sesuatu yang bisa dipelajari dan mungkin dicoba kembali. Anda tidak akan pernah gagal bila Anda terus berusaha. Habiskan jatah gagal Anda sesegera mungkin sehingga tiba saatnya untuk memetik jatah keberhasilan Anda yang gemilang.

Rasa takut gagal memang menjadi tantangan terbesar yang dapat mengacaukan segala hal dalam hidup kita. Rasa takut gagal bisa memupuskan harapan kita, menghancurkan impian kita, menurunkan produktivitas kerja kita, menghambat kita untuk tumbuh berkembang, dan menutup semua kesempatan-kesempatan baik yang seharusnya bisa kita manfaatkan untuk mendapatkan hidup yang lebih baik. Namun gagal bukan berarti kehilangan segalanya, kegagalan adalah alert supaya Anda memperbaiki kesalahannya. Kegagalan bisa Anda rubah menjadi suatu keberhasilan dengan Anda memperhatikan dan fokus pada alert atau alarm di mana penyebab Anda gagal.

Mungkin rasa takut gagal secara perlahan membuat dunia kita makin sempit dan kerdil, yang pada akhirnya rasa takut tersebut merampas semua kesenangan dan kebahagian kita dan keluarga yang seharusnya bisa kita miliki. Dan yang buat makin mengerikan, semua itu terjadi tanpa disadari, dan jika sudah terjadi baru kita tersadar, dan semua pastinya sudah terlambat.

Jangan pernah berhenti mencoba dan mencoba karena dengan Anda terus mencoba dan berinovasi Anda akan menemukan sesuatu yang baru dan mungkin saja disanalah titik keberhasilan Anda. Jangan diam tapi teruslah bergerak maju dan jadikan perubahan melalui upaya dan usaha Anda yang pantang menyerah. Semangat terus untuk Anda dan percayalah Anda akan mencapai titik puncak karena kegigihan Anda terus bergerak dan maju. jangan diam..!! Maju dan terus bergerak.

Semangat Saya untuk Anda selalu.

Baca juga : Kecemasan dan depresi mesin waktu yang ajaib

the-BC

Sabtu, 25 Oktober 2008

Motivasi Mengalahkan Diri Sendiri - Menang tanpa jadi pecundang

Apa arti mengalahkan diri sendiri? Sangatlah benar apa yang disampaikan pepatah berikut ini melalui kata bijak melawan diri sendiri “musuh terbesarmu bukanlah yang terkuat, bukanlah yang paling pintar, bukan yang mampu mengalahkan ratusan orang, tetapi musuh terbesarmu adalah dirimu sendiri”.

Karena yang dilawan adalah diri sendiri, maka sering kali kita memberikan maklum dan pemaafan yang tidak seharusnya. Seperti contoh, saat kita menganggap biasa kesalahan yang seharusnya tidak dilakukan, maka terus menerus kita akan merasa hal tersebut bukanlah suatu kesalahan.

Merokok misalnya, awalnya para pecandu rokok tidak dapat mengalahkan diri sendiri untuk tidak merokok. “Sesekali bolehlah!” atau “Daripada jenuh dan pusing”, dan bermacam alasan lainnya yang pada akhirnya dimaklum dan menjadi kebiasaan.

Ada pelajaran menarik dari mengalahkan diri sendiri yang Saya yakin akan membawa Anda dan Saya semakin tumbuh dan dewasa dalam pola pikir jika kita mau untuk selalu komit.

Arti mengalahkan diri sendiri :


motivasi, motivasi mengalahkan diri sendiri, mengalahkan diri sendiri

1. Jangan Mudah Tersinggung.


Semakin tinggi Anda menjunjung ego pribadi, semakin mudah Anda merasa tersinggung atas kata-kata atau sikap orang lain. Ini bukan berarti Anda lalu tidak boleh merasa keberatan kalau ada orang yang bersikap tidak baik kepada Anda. Boleh saja, tapi jangan biarkan sikap orang lain menentukan bagaimana reaksi dan tindakkan Anda.

Biarlah Anda bereaksi dan bertindak dengan pikiran yang dewasa. Ingatlah juga bahwa adakalanya orang lain tidak menyadari atau tidak tahu kalau sudah menyakiti hati Anda. Dengan begitu, alangkah lebih bijak kalau Anda bisa lebih memiliki sikap rendah hati dan mau memahami orang lebih dulu.

2. Hidup Bukan Selalu Tentang Menang Kalah


Banyak orang memandang hidup sebagai menang kalah. Akibatnya, kalau orang lain unggul atas dirinya, dia merasa menjadi pecundang. Tidak ada kata mengalah dalam hidupnya karena dia menganggap hal itu sama dengan dia menjadi pihak kalah. Entah itu dalam berbicara, dalam mengutarakan ide atau pendapat, dll. Belajarlah untuk menyadari bahwa yang penting bukan ”saya” atau ”dia” yang menang, tetapi relasi atau ”kita” yang menang.

3. Yang Baik Bagi Anda, Belum Tentu Baik bagi Tuhan


Begitu juga sebaliknya, yang baik bagi orang lain, belum tentu baik bagi diri Anda. Kalau begitu, untuk apa Anda memaksakan ide atau pendapat Anda untuk harus dilakukan oleh orang lain? Bahkan untuk apa Anda harus memaksa orang lain untuk mengakui bahwa Anda lebih baik atau lebih benar dari mereka? Dengan mengupayakan kebersamaan tantunya tidak akan ada ke-akuan.

4. Mengalahkan Diri Sendiri Dari pada Mengalahkan Orang Lain


Berusaha menjadi pribadi yang lebih baik, yang memiliki kehidupan perekonomian lebih baik, dan sebagainya, tentu sah-sah saja. Tetapi, dari mana Anda bisa menilai Anda sudah lebih baik dari sebelumnya? Kalau patokan Anda masih hanya orang lain, kalau Anda ingin lebih sukses hanya agar bisa menunjukkan kalau Anda lebih baik dari seseorang, misalnya, maka itu bisa bahaya karena motivasi Anda hanya ego. Boleh saja Anda termotivasi dengan perjuangan dan sikap atau kesuksesan orang lain, tapi bukan untuk membanggakan diri di depan mereka.

Lebih baik, motivasi Anda adalah untuk ”mengalahkan” diri sendiri atau untuk mengeluarkan potensi terbaik yang Tuhan sudah taruh dalam diri Anda.

5. Bukan Apa Yang Kita Dapat. Tapi Apa Yang Kita Bagikan


Inilah prinsip penting yang akan menghindarkan Anda dari sikap egois. Selama Anda menilai diri (atau orang lain) hanya berdasar dari apa yang didapat, maka Anda akan selalu menuntut dan menuntut. Bukankah banyak orang juga seperti itu? Mereka hanya menuntut orang lain dan apa yang harusnya mereka dapatkan (bahkan ada yang extrim termasuk menuntut Tuhan) dan tidak peduli kalau dia tidak berkembang.

Sebaliknya, yang sudah memiliki banyak hal juga tidak pernah mau berbagi dan memberi karena dia merasa itu haknya. Sering terjadi. Dan dari sinilah sering muncul konflik. Jika sudah begini sebaiknya lebih banyak berdoa, supaya jika ada yang rusak dalam diri kita Tuhan bisa menunjukan dan memperbaikinya.
 

6. Belajar Mendengar


Orang egois, biasanya hanya mau didengar tanpa mau mendengar. Ini memang masih berhubungan dengan nomor 5, bahkan dapat dikatakan ini adalah praktek paling sederhana dari nomor 5. Kalau untuk mendengarkan, untuk menerima pendapat orang lain, memberi kesempatan orang lain menyatakan pendapatnya saja tidak mau, sangat mungkin Anda akan sulit berbagi dan memberi apapun kepada orang lain.

Mari belajar berbagi dengan orang lain, memikul beban orang lain, ikut merasakan suka duka orang lain, supaya kita tidak menjadi orang yang EGOIS.

Kemenangan sejati bukanlah kemenangan atas orang lain. Namun, kemenangan atas diri sendiri. Berpacu di jalur keberhasilan diri adalah pertandingan untuk mengalahkan rasa ketakutan, keengganan, keangkuhan, dan semua beban yang mengikat diri di tempat start.

Jerih payah untuk mengalahkan orang lain sama sekali tidak berguna. Motivasi diri sendiri tidak seharusnya lahir dari rasa iri, dengki, atau dendam. Keberhasilan sejati memberikan kebahagiaan yang sejati, yang tak mungkin diraih lewat niat yang ternoda.

Pelari yang berlari untuk mengalahkan pelari yang lain, akan tertinggal karena sibuk mengintip laju kawan-kawannya. Pelari yang berlari untuk memecahkan rekor-nya sendiri tidak peduli apakah pelari lain akan menyusulnya atau tidak. Tidak peduli di mana dan siapa lawan-lawannya. Ia mencurahkan seluruh perhatian demi perbaikan catatannya sendiri.

Motivasi mengalahkan diri sendiri Ia bertanding dengan dirinya sendiri, bukan melawan orang lain. Karenanya, ia tak perlu bermain curang. Keinginan untuk mengalahkan orang lain adalah awal dari kekalahan terhadap diri sendiri.

Baca juga : Gagal bukan berarti kehilangan segalanya
the-BC

Selasa, 21 Oktober 2008

Tehink jitu menghadapi konsumen yang sulit

Menurut pakar Hypnotic Marketing Joe Vitale, ada tiga kunci menghadapi konsumen yang sulit yang dirangkum dari rahasia hipnotis pakar hipnotis terkenal Dr. Milton Erickson, tiga kunci tersebut adalah:


  1. Akuilah bahwa sikap kritis konsumen adalah sikap yang wajar
  2. Pahamilah kritikannya sebagai senjata ampuh anda untuk mendekatinya
  3. Terimalah dengan tulus pendapatnya

Akuilah bahwa sikap kritis konsumen adalah sikap yang wajar
Seringkali orang yang sulit adalah orang yang kritis, mereka mengkriitik apapun yang kita lakukan dan kita katakana. Sebetulnya tugas anda bukannya mendebatnya melainkan mengakui bahwa itu adalah wajar, atau normal.

Anda tahu? Pada saat anda akui bahwa itu normal, anda berarti menetralkan suasana yang tadinya negative menjadi netral, sehingga mudah untuk diarahkan menjadi positif.

Pahamilah kritikannya sebagai senjata ampuh anda untuk mendekatinya

Dalam hal ini berfikirlah lebih kreatif. Hubungkan gagasan anda dengan kritikannya. Misalnya :
Kalau prospek mengatakan bahwa barang anda terlalu mahal anda katakana justru karena barang ini bukan barang murahan makannya anda berani menemuinya, karena anda yakin bahwa si prospek menyukai kualitas.

Kalau prospek mengatakan bahwa ia perlu bukti nyata dari manfaat barang tawaran anda, maka katakana “betul pak, jangan membeli apapun dari saya sebelum anda lihat buktinya, makanya saya bawakan komentar dari orang-orang yang telah merasakan manfaat”.

Ingat, dalam hal ini jangan sekali-kali mengatakan kata yang paling dibenci oleh semua orang, yaitu kata “tapi”.

Hindari kata tersebut karena sangat dibenci dan mencerminkan bahwa anda merendahkan prospek. Atau, dengan kata lain anda berkata “benar pak, tapi anda tidak tahu apapun tentang produk ini”.
Saran saya segera hilangkan kata “tapi” dalam kamus anda.

Terimalah dengan tulus pendapatnya

Mungkin hal ini akan terasa sulit kalau anda punya sebuah pendapat yang berlawanan dengan hati prospek. Meskipun kelihatannya pendapat negative prospek menjauhkan anda dari kondisi efektif untuk menjual, sebenarnya di situlah letak kelemahannya.

Jadi kalau anda setujui pendapatnyua dengan tulus, kondisi akan segera netral dan akan sangat memudahkan anda untuk menjual.

Tugas anda pada saat menghadapi prospek yang sulit sebenarnya adalah: menyetujuinya dan memujinya. Itu saja, setelah suasana mencair dan enak, baru anda jual apapun yang ingin anda jual.
Salam Laris Manisss….!



Arli Kurnia

klik juga cara promosi

Delapan Kado Indah yang paling istimewa, hadiah terindah dan tak ternilai

Berbicara tentang kado tentunya identik dengan hadiah seperti barang-barang kesukaan atau semacam pernak pernik atau bahkan paket wisata liburan gratis, voucher belanja dan masih banyak lagi. Namun tahu kah Anda jika kado tersebut tidak harus melulu berbentuk fisik melainkan kado yang berbentuk feeling atau perasaan.

Delapan macam kado ini adalah hadiah terindah dan tak ternilai bagi orang-orang yang Anda sayangi.
Kado atau hadiah yang akan membuat segalanya menjadi terasa sempurna, namun belakangan kado ini jarang ditemui itu sebabnya mengapa nilai dari kado ini menjadi tak ternilai.

Semoga dengan Anda mengetahui rahasia kado paling istimewa ini, Anda menemukan hadiah yang paling cocok untuk Anda berikan kepada orang yang Anda sayangi dan menjadikan kebahagiaan yang sempurna untuk Anda dan orang yang Anda sayangi.

Berikut ini 8 kado indah paling istimewa dan tak ternilai :





kado, kado istimewa, kado tak ternilai, kado terindah

1. Kehadiran. 


Kehadiran orang yang dikasihi adalah kado yang tak ternilai harganya. Memang kita bisa juga hadir lewat surat, telepon, foto, atau fax. Namun dengan berada di sampingnya, Anda dan dia dapat berbagi perasaan, perhatian, dan kasih sayang secara lebih utuh dan intensif. Jadikan kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagiaan.

2. Mendengar. 


Sedikit orang yang mampu memberikan kado ini. Sebab, kebanyakan orang lebih suka didengarkan ketimbang mendengarkan. Dengan mencurahkan perhatian pada segala ucapannya, secara tak langsung kita juga telah menumbuhkan kesabaran dan kerendahan hati. Untuk bisa mendengar dengan baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul relaks dan bisa menangkap utuh apa yang disampaikan. Tatap wajahnya. Tidak perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi. Biarkan ia menuntaskannya, ini memudahkan Anda memberikan tanggapan yang tepat setelah itu. Tidak harus berupa diskusi atau penilaian. Sekedar ucapan terima kasih pun akan terdengar manis baginya.

3. Diam. 


Seperti kata-kata, di dalam diam juga ada kekuatan. Diam bisa dipakai untuk menghukum, mengusir, atau membingungkan orang. Tapi lebih dari segalaya, diam juga bisa menunjukkan kecintaan kita pada seseorang karena memberinya "ruang". Terlebih jika sehari-hari kita sudah terbiasa gemar menasehati, mengatur, mengkritik, bahkan mengomel.

4. Kebebasan. 


Mencintai seseorang bukan berarti memberi kita hak penuh untuk memiliki atau mengatur kehidupannya. Bisakah kita mengaku mencintai seseorang jika kita selalu mengekangnya? Memberi kebebasan adalah salah satu perwujudan cinta. Makna kebebasan bukanlah "kamu bebas berbuat semaumu". Lebih dalam dari itu, memberi kebebasan adalah memberinya kepercayaan penuh untuk bertanggung jawab atas segala hal yang ia putuskan atau lakukan.

5. Keindahan. 


Siapa yang tak bahagia, jika orang yang disayangi tiba-tiba tampil lebih ganteng atau cantik? Tampil indah dan rupawan juga merupakan sebuah kado yang indah. Selain keindahan penampilan pribadi, Anda pun bisa menghadiahkan keindahan suasana di rumah. Vas dan bunga segar cantik di ruang keluarga atau meja makan yang tertata indah, misalnya.

6. Tanggapan Positif. 


Tanpa sadar, sering kita memberikan penilaian negatif terhadap pikiran, sikap, atau tindakan orang yang kita sayangi. Seolah-olah tidak ada yang benar dari dirinya dan kebenaran mutlak hanya ada pada kita. Kali ini, coba hadiahkan tanggapan positif. Nyatakan dengan jelas dan tulus. Cobalah ingat, berapa kali dalam seminggu terakhir Anda mengucapkan terima kasih atas segala hal yang dilakukannya demi Anda. Ingat-ingat pula, pernahkah Anda memujinya? Kedua hal itu, ucapan terima kasih dan pujian (dan juga permintaan maaf) adalah kado indah yang sering terlupakan.

7. Kesediaan Mengalah. 


Tidak semua masalah layak menjadi bahan pertengkaran. Apalagi sampai menjadi pertengkaran yang hebat. Bila Anda memikirkan hal ini, berarti Anda siap memberikan kado "kesediaan mengalah". Kesediaan untuk mengalah juga dapat melunturkan sakit hati dan mengajak kita menyadari bahwa tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini.

8. Senyuman. 


Percaya atau tidak, kekuatan senyuman amat luar biasa. Senyuman, terlebih yang diberikan dengan tulus, bisa menjadi pencair hubungan yang beku, pemberi semangat dalam keputusasaan, pencerah suasana muram, bahkan obat penenang jiwa yang resah. Senyuman juga merupakan isyarat untuk membuka diri dengan dunia sekeliling kita. Kapan terakhir kali Anda menghadiahkan senyuman manis pada orang yang dikasihi?

Demikianlah ulasan mengenai delapan kado indah yang paling intimewa dan tak ternilai, semoga dengan apa yang telah Anda simak dan renungkan, Anda mendapatkan inspirasi untuk mewujudkan dan memberikan hadiah kado terindah tersebut untuk orang yang Anda sayangi dan cintai.

Semoga Anda berbahagia selalu.

Baca juga : Mengenal cinta sejati dan tanda cinta

the-BC

Minggu, 19 Oktober 2008

Strategi Marketing - Satu hal lagi yang dahsyat bagi para marketer

Berbagai macam rumusan yang utarakan oleh para pelaku pasar kadang-kadang membuat kita bingung. Strategi ini lah… strategi itu lah…. Bukannya tambah mengerti tapi malah tambah pusing.
Mungkin perlu saya utarakan sebuah kisah dari nabi Muhammad pada saat berdagang kambing. Alkisah, nabi adalah seorang pedagang yang sukses dan memiliki sangat banyak pelanggan. Apa sebabnya..?
Sebetulnya sangat sederhana, beliau memiliki satu buah kunci utama di dalam menjalankan bisnisnya, yaitu: “kejujuran”

Pada saat nabi menjual kambing-kambingnya beliau selalu mengatakan yang sejujurnya. Kalau kambing itu jelek maka beliau akan berkata “jangan dibeli tuan, kambing ini tidak bagus.” Begitu juga pada saat calon pembeli menanyakan berapa harga sebuah kambing? Dengan polosnya beliau berkata “saya membelinya seharga sekian … dinar, tuan bisa tambahkan beberapa dinar sebagai keuntungan untuk saya.”

Ya… dengan begitu polosnya tanpa ada satupun yang ditutup-tutupi. Makanya semua konsumen-nya merasa puas dan kembali untuk membeli lagi.

Dalam bahasa marketing kita kenal sebagai istilah repeat order.
Ada juga kisah seorang penjual durian yang sudah berpengalaman dalam menjual di daerah Pasuruan Jawa Timur. Pada saat calon pembeli menunjuk ke sebuah durian yang ingin dibelinya, kalau durian itu jelek menurut si penjual, maka ia akan berkata, jangan dibeli pak… itu jelek, yang ini saja pasti enak.

Bahkan kadang ia berkata dengan lebih ekstrim, “kalau tidak enak boleh dipukulkan ke kepala saya sebagai garansinya…” hehehe..

Ekstrim sekali, tapi apa yang terjadi ? tetap saja yang ditunjuknya selalu enak. Kemudian ia bercerita, bahwa ia telah berpengalaman limabelas tahun dalam memilih durian, jadi jangan kuatir kalau membeli duriannya, garansi pasti enak.

Ya… kepuasan konsumen adalah yang nomor satu harus diperhatikan oleh para marketer. Sebaik apapun dan sepintar apapun kita menjual, kalau tidak bisa memuaskan pelanggan maka kita akan kelelahan terus-menerus mencari pelanggan baru.

Saran saya, jujurlah dalam berjualan karena konsumen anda akan kembali lagi.
Salam Laris Manis….!




Arli Kurnia
http://dukundagang.co.cc

Selasa, 14 Oktober 2008

4 KALIMAT AJAIB UNTUK MEMAAFKAN SESEORANG - JOE VITALE AHLI HIPOTERAPY

Alasan mengapa harus Memaafkan


Memang sangat sulit untuk memaafkan. Banyak dari kita yang mempunyai kendala dalam memaafkan perbuatan seseorang terhadap diri kita. Dikhianati, difitnah, dianiaya, dibohongi, dicaci, ditipu, dan sebagainya dan sebagainya
merupakan alasan-alasan yang membuat kita sulit untuk memaafkan orang lain.Tetapi maukah Anda mulai sekarang memberi maaf? Walau bagaimanapun sakitnya, siapkah Anda memberi maaf?

Selain itu, apakah kita perlu sebuah alasan untuk memaafkan seseorang?
Apakah kita harus mengetahui dulu apa kesalahan seseorang baru kita dapat memberikan maaf terhadap orang itu?
Atau bahkan bisa saja kita memberi maaf dan malahan sebaliknya meminta maaf kepada orang, tanpa adanya alasan apapun...

Pilihan tentu saja ada pada Anda sendiri…

Apapun pilihan anda mungkin ada satu cerita menarik dari Dr. Joe Vitale, yang merupakan seorang ahli marketing-termasuk salah satu dari lima marketing spesialis didunia saat ini, penulis buku-buku marketing dan hipnotis, seorang hipnoterapis, ahli metafisika, dan pengarang berbagai buku yang terkenal dan sebagainya.

Joe Vitale menceritakan bahwa beberapa tahun sebelum ia mengenal sendiri terapi penyembuhan yang berasal dari Hawaii, ia telah mendengar bahwa ada seorang terapis di
Hawaii yang menyembuhkan seluruh pasien dari sebuah bangsal khusus di rumah sakit yang semuanya kriminal berbahaya dan mengalami gangguan jiwa.

Ia dapat menyembuhkan pasien-pasiennya itu hanya dengan melihat data-data pasiennya dan melihat kedalam dirinya, untuk melihat bagaimana ia berhubungan dengan sakitnya
pasien-pasien tersebut. Semakin dia memperbaiki dirinya, semakin banyak pasiennya yang sembuh.

Saat pertama kali mendengarnya, Joe Vitale menyangka bahwa itu hanyalah sebuah legenda belaka. Ia bertanya kepada dirinya sendiri, bagaimana orang dapat menyembuhkan orang dengan menyembuhkan dirinya sendiri? Bagaimana bisa seorang ahli pengembangan diri atau terapis yang sangat ahli sekalipun dapat menyembuhkan
pasien kriminal berbahaya yang mengalami gangguan jiwa?
Tidak masuk akal dan tidak logis baginya. Ia segera mengenyampingkan cerita-cerita itu.

Setahun kemudian ia mendengar kembali cerita-cerita itu. Ia mendengar bahwa terapis itu menggunakan sebuah sistem penyembuhan Hawaii yang dikenal sebagai “ho ‘oponopono“.
Ia sampai saat itu tidak pernah mendengar proses penyembuhan tersebut, tetapi entah mengapa, ia tak dapat melepaskan rasa penasarannya akan proses itu. Ia mengatakan pada dirinya bahwa bila ceita-cerita itu benar, dia harus mengetahuinya lebih lanjut.

Ia tahu apa yang dinamakan dengan “tanggung jawab penuh”. Yang berarti bahwa apapun yang ia lakukan dan pikirkan adalah tanggung jawab dia, dan diluar itu adalah
tidak lagi merupakan tanggung jawab dia. Ia juga yakin bahwa pasti sebagian besar orang akan berpikir demikian dengan apa yang disebut sebagai “tanggung jawab penuh”.

Kita bertanggung jawab terhadap apa yang kita lakukan, tidak terhadap apa yang dilakukan orang lain. Rupanya terapis yang menggunakan sistem penyembuhan dari Hawaii itu kan memberikan pandangan atau persepsi yang baru mengenai “tanggung jawab penuh” ke Joe Vitale.

Nama terapis itu adalah Dr. Ihaleakala Hew Len. Joe Vitale dan terapis itu menghabiskan waktu lebih dari satu jam saat pertama kali Joe Vitale menelepon. Ia meminta terapis
Hawaii itu untuk menceritakan secara detail semua cara kerjanya sebagi terapis. Terapis itu menceritakan bahwa ia bekerja selama empat tahun di Hawaii State Hospital. Penghuni bangsal khusus yang ditanganinya adalah pasien-pasien kriminal yang berbahaya.

Psikolog-psikolog sebelum dia mengundurkan diri setiap bulan. Staf dan pekerja di bangsal khusus itu sering minta libur dan akhirnya minta berhenti. Orang-orang yang
terpaksa harus melewati bangsal khusus itu berjalan dengan punggung menempel ke dinding menjauh dari bangsal itu, karena takut diserang oleh pasien-pasien. Tempat itu
bukan merupakan tempat yang nyaman untuk hidup, kerja atau berkunjung.

Dr. Len mengatakan bahwa ia tak pernah melihat secara langsung pasien-pasiennya. Ia setuju untuk untuk mempunyai sebuah ruang kantor dan meneliti dan mempelajari data-
data dari pasien. Selama ia melihat dan mempelajari data-data pasiennya ia juga akan kerja pada dirinya sendiri. Semakin dia bekerja pada dirinya sendiri, secara perlahan,
pasien-pasiennya mulai sembuh.

Ia mengatakan kepada Joe Vitale bahwa setelah beberapa bulan, pasien yang harus diikat atau dikurung, diperbolehkan berjalan dengan bebas, yang sedang dalam proses pengobatan, bebas dari obat-obat, dan mereka yang sebelumnya nampak tidak akan ada harapan untuk bebas, akhirnya mulai dibebaskan.

Mendengar itu, Joe Vitale terkesima..

Selanjutnya Dr. Len menyatakan bahwa para staf dan pekerja mulai senang datang bekerja. Absen bekerja mulai hilang dan pergantian personil karena pengunduran diri
menghilang dan malahan staf melebihi dari yang dibutuhkan karena banyak pasien yang telah dilepas. Dan saat ini bangsal khusus itu telah ditutup.

Setelah mendengar dengan seksama penjelasan Dr. Len, akhirnya Joe Vitale menanyakan pertanyaan senilai sejuta dolarnya, yaitu:

“Apa yang anda lakukan terhadap diri sendiri yang menyebabkan orang lain dapat berubah?”

“Saya hanya menyembuhkan bagian dari saya yang menciptakan mereka” jawab Dr. Len Joe Vitale bingung dan tak mengerti.

Dr. Len menjelaskan ke Joe Vitale, bahwa tanggung jawab penuh terhadap hidup anda adalah bertanggung jawab terhadap semua yang ada dalam hidup anda, karena semua itu ada dalam kehidupan anda - tanggung jawab anda.

“Waoouuw…. cara berpikir yang sulit untuk diterima.” demikian Joe Vitale berkata kepada dirinya sendiri. “Bertanggung jawab terhadap apa yang aku lakukan dengan bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan semua orang yang ada dalam kehidupanku adalah dua hal yang berbeda”. demikian Joe Vitale mengatakan kepada dirinya sendiri.

Tapi sebenarnya, menurut dia: bila anda mengambil tanggung jawab penuh terhadap kehidupan anda, ini berarti bahwa apa yang anda lihat, dengar, rasa, sentuh atau apapun
pengalaman anda, adalah tanggung jawab anda, karena ada dalam kehidupan anda. Ini berarti bahwa, aktivitas teroris, pemerintah, ekonomi, politik dan sebagainya yang
anda senang atau tidak, adalah ada pada anda untuk penyembuhannya.

Mereka tidak ada, kecuali karena proyeksi dari pikiran dalam diri anda sendiri. Masalah bukan ada pada mereka, tetapi ada dalam diri anda. Dan untuk memperbaiki atau menyembuhkannya anda harus menyembuhkan anda sendiri.

Joe Vitale mengatakan bahwa memang sangat sulit untuk mengerti dan menerima pendapat ini, apalagi menjalaninya dalam kehidupan sehari-hari. Karena menyalahkan
lebih mudah dari tanggung jawab penuh. Tapi setelah berbicara dengan Dr. Len, Joe Vitale menyadari bahwa cara penyembuhan yang dilakukan Dr. Len dengan sistem
ho ‘oponopono adalah dengan cara menyayangi diri sendiri.

Bila anda ingin mengembangkan dan memperbaiki hidup anda, anda harus menyembuhkan diri anda sendiri. Bila anda ingin menyembuhkan orang lain - kriminal yang sakit jiwa sekalipun - anda melakukannya dengan menyembuhkan anda sendiri.

Joe Vitale menanyakan pada Dr. Len bagaimana caranya ia menyembuhkan dirinya sendiri, apa sebenarnya yang ia lakukan saat melihat data pasien-pasiennya?

“Saya hanya mengucapkan, ‘Saya minta maaf’ dan ‘Saya mencintai anda’ berulang kali” jawab Dr.Len

Hanya itu?

Ya, hanya itu…

Rupanya mencintai diri anda sendiri adalah cara terbaik untuk mengembangkan diri anda seutuhnya. Dan saat anda berkembang, dunia sekitar anda juga berkembang. Joe Vitale memberi suatu contoh sederhana sebagai berikut :

Pada suatu hari ia menerima sebuah email yang berisi kalimat-kalimat yang membuat ia marah dan kecewa. Sebelumnya ia selalu menggunakan emosi dan amarahnya untuk merespon email-email seperti itu. Ia akan coba menjawab email seperti itu untuk mencari kebenaran. Tapi pada email ini, ia coba menuruti apa yang telah dikatakan oleh Dr. Len.

Ia dalam hati mengatakan “Saya minta maaf” dan “Saya mencintai anda”. Joe tidak mengatakannnya terhadap seseorang atau menuju seseorang. Ia hanya menimbulkan
spirit cinta untuk menyembuhkan dirinya dari dalam dirinya sendiri, untuk apa yang ada diluar dirinya.

Dalam sejam Joe Vitale menerima email dari orang yang sama, yang sebelumnya mengirim email yang menyakitkannya. Orang itu meminta maaf atas semua kalimat
dalam emailnya. Joe Vitale mendapatkan maaf tanpa meminta kepada orang tersebut dan tidak membalas emailnya. Tapi hanya dengan berkata ” Saya mencintai anda”, ia menyembuhkan dirinya sendiri yang menyebabkan tindakan orang yang mengirim email tersebut.

Setelah itu Joe Vitale menghadiri workshop ho ‘oponopono oleh Dr. Len yang telah berusia 70 tahun, dan dapat dilihat sebagai figur seorang kakek yang sederhana. Ia memuji buku
Joe Vitale “Attractor Factor”. Ia mengatakan bahwa semakin Joe mengembangkan dirinya, semakin vibrasi bukunya akan meningkat dan orang akan merasakannya saat membaca
buku itu. Secara singkat bila Joe berkembang, pembacanya juga akan berkembang.

Joe menanyakan “Bagaimana dengan buku yang telah terjual?” Dr Len hanya menjawab dengan bijaksana “Buku-buku itu tak ada diluar sana”, yang membuat Joe Vitale kembali bingung. “Mereka masih tetap ada dalam dirimu sendiri” lanjut Dr. Len. Secara singkat Dr. Len mengatakan bahwa tidak ada yang dinamakan diluar sana.

Menurut Joe Vitale, akan memerlukan satu buku tersendiri untuk menjelaskan teknik ho ‘oponopono ini. Tapi yang penting adalah bahwa bila kita ingin mengembangkan diri kita
dalam hal apapun, hanya ada satu tempat untuk melihat:

Dalam diri anda sendiri…

Bila anda melihat lakukanlah dengan cinta…

Selajutnya menurut Joe, pesan Dr. Len, mungkin sangat sulit untuk diterima, tapi sebenarnya sangat sederhana. Dr. Len mengatakan bahwa kita bertanggung jawab terhadap apa yang kita lihat didunia. Dengan mengambil tanggung jawab penuh dan kemudian menyembuhkan bagian yang sakit dalam diri kita, kita dapat menyembuhkan diri sendiri dan dunia sekitar kita.

Joe mengatakan bahwa Dr. Len menganjurkan empat langkah dalam proses ini. Saat ada kesempatan untuk menyembuhkan diri anda sendiri, bukalah bagian yang sakit dalam diri anda, ucapkan dan rasakan secara penuh empat kalimat ajaib dibawah ini :

Saya mencintai anda
Saya minta maaf
Saya mohon maaf setulus tulusnya
Terima kasih

Demikian cerita singkat dari Joe Vitale..Sudikah Anda untuk Memaafkan?

Semoga bermanfaat dan terinspirasi.

Baca juga : Cara Merubah mood dengan sekejap untuk bahagia

the-BC

Sabtu, 11 Oktober 2008

Hal-hal kecil yang perlu diingat dalam Disiplinkan Diri Anda Sendiri

disiplin, disiplin diri
Apa sajakah sebenarnya yang perlu di ingat untuk mendisiplinkan diri sendiri? Terkadanag kita luput pada hal-hal kecil yang sebenarnya justru hal kecil tersebut berimpek. hal-hal kecil yang perlu diingat dalam mendisiplan diri anda sendiri salah satunya ialah justru disiplin dimulai dengan hal-hal kecil yang dilakukan setiap hari.

Dulu kita menginginkan setiap harta benda yang dapat kita pegang, dan kita menginginkan yang lebih besar, lebih baik, dan lebih cepat.

Kemudian kita menyadari bahwa harta benda eksternal (outward) tidak dapat membuat kita bahagia.

Sehingga selama beberapa tahun terakhir ini kita beralih pada yang internal (inward). Kita telah memutuskan bahwa yang di dalam dirilah yang menentukan.

Akibatnya, banyak di antara kita memulai suatu perjalanan "inward", dengan berusaha untuk menyederhanakan gaya hidup kita sambil meningkatkan sukacita kita. Paling tidak itulah sasarannya, karena itulah yang dikatakan oleh guru-guru untuk hidup sederhana kepada kita dalam buku-buku seperti "Simple Abundance" (Kelimpahan dalam Kesederhanaan) dan "Living The Simple Life" (Menjalani Kehidupan Sederhana).

Gagasan untuk hidup sederhana memang baik, masalahnya adalah bahwa kita mengejar sasaran yang sama dengan nafsu tidak terkendali yang pada mulanya kita gunakan untuk mengumpulkan harta benda itu. Seperti sebuah pendulum yang kacau, kita mengayun dari satu ekstrem ke ekstrem lain
dengan nafsu, entah bagaimana sambil merasakan kekosongan di kedua tempat. Jadi bagaimanakah Anda menemukan kepuasan yang sedang Anda cari? Kuncinya adalah keseimbangan, konsistensi, dan ketekunan, yang semuanya datang melalui satu hal, disiplin.

Inilah dilema kita. Kita menginginkan semua itu, dan kita menginginkannya sekarang juga, entah itu kelimpahan harta ataukah kelimpahan dalam kesederhanaan hidup. Tetapi tidak ada sesuatu yang berharga yang datang dengan cepat, dan tidak ada sesuatu yang bergarga yang datang tanpa
disiplin. Melalui perjalanan hidup yang panjang, disiplin bekerja dalam setiap dimensi kehidupan Anda: keuangan, jasmani, mental, dan rohani.

Jika Anda pernah berusaha menjadi orang kaya secara cepat, mengurangi berat badan Anda dengan memakan pil, mendapatkan pengetahuan dengan
menjejalkan semua informasi pada menit terakhir, atau berusaha dekat dengan Tuhan dengan memohon suatu mukjizat, Anda tahu apa yang sedang Anda baca.

Memang mudah untuk terjebak dalam hasil-hasil cepat saat Anda memusatkan
perhatian pada hasil daripada perjalanan itu sendiri. Sebenarnya, sukacita itu ada dalam perjalanan, disiplin bertumbuh setiap hari dalam rincian pikiran, tubuh, dan roh Anda.

Satu-satunya cara untuk mendatangkan kelimpahan ke dalam kehidupan Anda, jenis kelimpahan yang memberikan sukacita kepada Anda, adalah menghadirkan disiplin ke dalam kehidupan Anda.

Hal-hal kecil yang perlu diingat dalam mendisiplinkan Diri Anda Sendiri:

• Disiplin dimulai dengan hal-hal kecil yang dilakukan setiap hari.
• Rahasia di balik sebagian besar kisah keberhasilan? Disiplin.
• Setiap pagi Anda memilih sikap Anda untuk hari itu.
• Langkah pertama untuk suatu komitmen adalah menetapkan pikiran Anda.
• Anda dapat merencanakan untuk berhasil atau gagal.
• Pilihan ada di tangan Anda.
• Motivasi meningkat saat kita mengemban sebuah tanggung jawab yang besar dengan batas waktu  yang singkat.
• Kembangkanlah suatu tujuan bagi kehidupan Anda, dan baktikanlah hidup Anda menuju tujuan itu setiap hari.
• Jangan suka mencari-cari alasan.
• Sebelum masuk ke dalam bidang apapun, mundurlah selangkah dan perhatikanlah garis besarnya terlebih dahulu.
• Kembangkanlah kebiasaan-kebiasaan baik, singkirkan kebiasaan-kebiasaan buruk.
• Gunakan waktu luang Anda secara produktif.
• Impian-impian Anda idak akan menjadi kenyataan jika Anda mengijinkannya layu.
• Kegiatan-kegiatan berharga bisa jadi sulit dalam jangka waktu pendek, tapi bermanfaat dalam jangka panjang.
• Orang akan lebih terkesan pada bagaimana Anda menyelesaikan daripada bagaimana Anda memulai.
• Motivasi bisa lenyap, tapi kebiasaan tetap bertahan.

Dengan anda konsisten melakukan setiap hal-hal kecil seperti di atas dan menjadikannya suatu kebiasaan anda maka anda dapat mengontrol setiap segi dalam kehidupan anda

Kamis, 02 Oktober 2008

Satu Langkah ke Depan-Tetaplah bergerak maju

Sudah menjadi rahasia umum bahwa apapun yang anda pikirkan pada masa ini akan menjadi masa depan anda, jadi tugas anda adalah untuk melakukan yang terbaik. Saya tahu, hal ini mungkin menakutkan, terlebih jika anda tidak bersemangat dan kegagalan bukanlah suatu pilihan.

Jika hal ini terjadi, mundurlah sejenak, tarik nafas dan berkonsentrasilah pada perspektif baru pada langkah anda berikutnya, langkah yang akan membawa anda maju. Ini adalah titik dimana kekuatan pikiran anda hadir dan saatnya permainan dimainkan. Saat ini adalah momen dimana setiap pikiran anda akan membuat perbedaan.

Kehidupan terus berubah dan ada dua kebenaran yang perlu anda ketahui. Pertama, jika anda mengalami masalah setelah anda menerima hasil yang besar; hal ini normal terjadi. Jangan menjadi putus asa; orang lain pun mengalaminya. Kedua, kegagalan anda bukanlah sesuatu yang fatal. Anda masih memiliki kesempatan untuk bangkit kembali.

Jika sekarang anda berdiri, akhirnya anda memiliki kesempatan untuk memulai kembali dengan informasi dan pengetahuan lebih dalam mengenai cara apa yang tidak berhasil dan yang mungkin berhasil. Kedua hal ini sangatlah bernilai. Belajarlah dari kegagalan dan bersiaplah untuk kembali melangkah.

Satu Langkah ke Depan-Tetaplah bergerak maju



Tetaplah bergerak maju, sekalipun lambat. Karena dalam keadaan tetap bergerak, Anda menciptakan kemajuan. Adalah jauh lebih baik bergerak maju, sekalipun pelan, daripada tidak bergerak sama sekali.

Dalam hidup kita sering merasa buntu hanya karena kita ingin mengambil satu langkah yang terlalu besar, langkah raksasa. Akibatnya, masalah kita jadi terlihat besar sekali, kompleks, dan tidak terselesaikan. Hasilnya, Anda hanya termenung dan tidak bergerak.

Sabar dan coba mundur sebentar. Perhatikan tantangan Anda. Tidakkah lebih memungkinkan bagi Anda untuk mengambil langkah-langkah pendek terus-menerus, daripada berusaha menelan semua masalah sekaligus. Satu langkah kecil demi satu langkah kecil, asalkan Anda tidak berhenti, adalah cukup, karena Anda masih memiliki hari esok dan masih ingin bergerak maju, dan bukan berhenti.
Kesuksesan sejati hanya bisa diraih hanya jika anda melayani orang lain. Temukan cara untuk memberi nilai pada kehidupan mereka, dan anda akan meraih kesuksesan.

Rabu, 01 Oktober 2008

Sales dan Marketing- kata GRATIS masih digemari

Betapa banyak cara yang digunakan para penjual untuk membujuk pembeli.

Dan yang terpenting sebelum menuju ke strategi Marketing dan sales untuk membujuk, kita mesti lihat bagaimana cara kita mengundang calon konsumen.

Pak Tung sering bertanya pada audiens terutama dalam seminarnya yang revolusioner "Marketing Revolution" dengan pertanyaan:



"enak mana, memancing di sembarang tempat atau memancing di kolam ikan yang ikannya lapar semua?"

sudah barang tentu enak mancing di kolam yang ikannya lapar semua. Tapi bagaimana kita membuat kolam dan membuat ikan tersebut lapar...itu masalahnya.

Trik dibawah ini begitu sulit ditolak oleh siapapun, yaitu kata "GRATIS".

hehe... memang banyak sedekah akan banyak rejeki, tapi sedekah yang satu ini bukan semata-mata sedekah... tapi ada unsur supaya orang lain mengenal kita dan bisnis kita.

Lebih dalam lagi supaya orang merasa butuh produk kita. Ingat... saya tidak mengatakan "butuh" tapi "merasa butuh". Jadi sebenarnya bisa jadi konsumen tidak benar-benar butuh, melainkan merasa butuh.

OK... bagaimana membuat Gratis yang tidak merugikan kita justru membuat keuntungan meningkat.

1. Jangan berikan inti dari produk anda, berikan penjelasan tersembunyi dari gratisan anda
misal: gratis ongkos ganti oli, gratis e-book, gratis teh hangat (di restoran padang) dll

Barang gratis ini harus yang dibutuhkan oleh calon konsumen dan tidak merugikan kita (biaya sangat rendah / sudah dihitung di setiap produk yang terjual)

Sebuah restoran padang memberi teh hangat gratis yang membuat para pengunjung senang dan merasa di perhatikan. pertanyaanya, berapa ongkos bikin teh hangat? 10rb sudah jadi satu panci besar kan?

Hotel berbintang memberikan welcome drink pada setiap tamunya, bahkan sebuah hotel di malang sempat-sempatnya memberi bakpao yang katanya dibuat oleh istri pemilik hotel itu sendiri... hehe (pinter juga ngibulnya... kalo bener ya mana sempet pemilik hotel milyaran bikin bak pao..hehe)

Hal itu membuat daya tarik tersendiri pada pengunjung yang datang.

Kalo blog ya... berikan saja e-book gratis yang bisa anda tulis sendiri atau anda cari di google gratisan yang jumlahnya seabrek.

Berapa ongkos per orangnya? tentu saja nol... tapi orang tertarik dengan anda, merasa senang dengan anda, dan ingat banyak sedekah pasti banyak rejeki.

2. Berikan gratisan yang relevan atau membuat pengunjung lebih penasaran dengan produk anda.

Kalau anda pemilik bengkel, mengapa tidak anda berikan buku kecil cara merawat mobil, atau tips menghemat bbm. Didalamnya bisa anda tulis, ganti oli disarankan setiap 5000 km, cek rem secara berkala, periksa ini...periksa itu...dll...

Kemudian anda bisa berikan info di belakannya, dapatkan paket hemat servis Total...hanya Rp....

hehehe... Orang yang baca buku itu bisa saja berfikir, iya...ya... daripada ribet periksa ini itu mending sekali bawa ...jadi ! murah lagi...

Begitu juga dengan E-book yang anda berikan, harus meningkatkan rasa "BUTUH" dari calon konsumen anda. Kemudian berikan informasi bahwa anda bisa menyelesaikan masalahnya dengan cepat dan murah.

Selamat ber-GRATIS ria! dan Salam Laris Manisss...!



Arli Kurnia