Tampilkan postingan dengan label tips menjual cepat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tips menjual cepat. Tampilkan semua postingan

Rabu, 06 November 2013

Bagaimana menulis iklan yang menghipnotis


Seringkali para marketer kesulitan dalam memilih kalimat-kalimat iklan, dan hasilnya.. iklanya tidak direspon sama sekali. (dicuekin)

Kali ini saya ingin membahas bagaimana menulis iklan dengan bahasa yang menghasilkan respon bagus.. bahkan penjualan langsung seketika orang membacanya.

Mari kita pahami dulu pondasi dasar dalam menulis iklan:
Manusia adalah makhluk yang dibekali kemampuan otak yang luar biasa.. terbukti, manusia menguasai kehidupan di dunia.  Setiap menit otak manusia mampu mengakses jutaan data, menyimpan memori, bahkan memanggilnya saat diperlukan.

Maka dari itu, manusia disebut makhluk yang paling rumit.

Naa..

Apa yang terjadi ketika seseorang memutuskan untuk membeli (mengeluarkan uang yang dia dapat dari hasil jerih payahnya). Tentunya ada ribuan data yang diakses sebelum terjadi keputusan “ya saya beli..!”saking rumitnya maka saya akan memberikan satu kata kunci untuk memahami.. apa yang sebenarnya dipikirkan orang pada saat melihat sebuah penawaran.

Yaitu : “apa untungnya untuk saya”


Perhatikan kalimat diatas “Apa untungnya untuk saya..” adalah kalimat pertanyaan yang muncul di setiap orang pada saat menerima sebuah penawaran baik produk maupun bisnis.
Kalau jawaban dari pertanyaan tersebut sesuai dengan kondisinya saat itu.. maka dia akan mengambil keputusan membeli..

Ya.. itulah yang terjadi..

Tapi pertanyaan berikutnya adalah “bagaimana saya bisa menyesuaikan apa yang dibutuhkan semua orang?”
Jawabanya adalah : “be spesific” dan jangan serakah.. atau dengan kata lain berfikirlah kecil, sempit jangan terlalu melebar.

Mungkin lebih mudah kalau saya berikan contoh.

Apa yang anda pikirkan dengan kalimat ini..

“Jual dexon1 penghemat bbm pasti untung karena semua orang butuh bensin dan penghematan”

Kalau boleh saya katakan.. kalimat diatas terlalu general (melebar) tidak fokus terhadap target pasar tertentu..
Hasilnya akan kurang maksimal.

Coba kita ubah sedikit:

“Sebulan mobil anda bisa menghemat Rp. 500.000,- dengan menggunakan dexon1”
“Dapatkan keuntungan pasti 200.000 perhari dari penjualan produk dexon1”

Kalimat pertama ditujukan untuk konsumen.. sedangkan kalimat kedua ditujukan untuk penjual.
Kalau anda berpromosi di Group FB jual beli anda bisa menggunakan kalimat-kalimat tersebut diatas, tapi saran saya fokuslah dengan salah satu target terlebih dahulu.. kemudian tes dan ukur respon dari iklan anda.
Jika anda masuk ke group yang berbau MLM lebih baik anda gunakan bahasa seperti ini..

“MLM baru .. belum setahun 23000member, booming di seluruh nusantara.. dicari Leader yang siap menerima support limpahan 50 downline sekarang”

“MLM binari 150rb dapat produk, pasangan 20rb sponsor 20rb flush 50 pasang perhari (1juta rupiah) silahkan inbox bagi yang mau mendapatkan 20 downline dari saya.. hari ini”

Ingat.. bahasa yang saya contohkan belum di tes.. silahkan tes dan ukur kemudian modifikasi sesuai kebutuhan.

Jika anda beriklan di club motor.. “tarikan ringan.. aman untuk touring.. memperdingin mesin, dapatkan cairan antiknocing dexon1, bagi yang sulit staternya dijamin langsung cek JRENGG!”
Atau anda bisa beriklan di koran dan majalah dengan target audience sesuai dengan karakter pembacanya.
Inti pembahasan saya adalah.. lebih spesifik dalam menulis iklan maka akan lebih mengena dan memicu keinginan membeli secara lebih kuat.

Kalimat ini boleh di coba di ratusan group fb jual beli yang memperbolehkan posting promosi..
“Jualan online terlaris dexon1, jual 1 kotak untung 20rb, 2 kotak 60 untung ribu.. akumulasikan sampai 400 kotak : untung 4juta + gratis hp nokia, 1000 kotak untung 10juta + Gratis blackberry, 2000 kotak untung 20juta +gratis samsung gal tab>> 70000 kotak untung 700juta +GRATIS Ertiga info lengkap hub 0813xxxxxx”

Sekali lagi posting iklan anda kemudian tes beberapa hari ada berapa yang menghubungi.. terus modifikasi kalimatnya.. kurangi yang tidak perlu dan lengkapi yang kurang sampai anda menemukan formasi kalimat yang:
  1.  Enak dibaca
  2. Tertarget
  3. Mengandung dorongan untuk take action sekarang
  4. Menjawab pertanyaan konsumen “apa untungnya untuk saya”


Selamat beriklan dengan cerdas.. sekali lagi (saya ulang2 terus) selalu tes dan ukur responya.. kalimat yang menurut anda bagus belum tentu bagus menurut pembacanya.

Semoga bermanfaat




Arli Kurnia

Senin, 02 Januari 2012

Marketing Sales: Hukum prespektif adalah segala-galanya

Apa yang anda pikirkan tentang:
Seorang pria berusia empat puluhan, dengan mengenakan setelan jas dan duduk di kursi belakang sebuah mobil Mercedes benz?

Tidak mungkin anda berfikir bahwa ia adalah seorang supir, preman, penipu, dan lain sebagainya.
Pikiran kita, tanpa menyelidiki lebih lanjut langsung berkata bahwa ia seorang bisnisman, pengusaha sukses, kepala perusahaan, atau pejabat.



Tapi, siapa yang tahu berapa hutangnya? Apakah mobil itu sewa, atau kredit? Apakh dia pernah pusing secara financial?

Tidak satupun orang akan mengiranya dengan hal yang negative.
Tahukah anda? Banyak hal yang merupakan perspektif masyarakat pada umumnya yang diyakini kebenarannya. Padahal belm tentu benar.

Itulah yang dapat kita manfaatkan untuk menjual dengan cepat. Ya…
Perspektif

Pada saat saya berkata “siapa lagi yang mau beli?” pikiran orang adalah : sebelumnya sudah ada yang membeli…

Tapi siapa yang tahu kalau pembeli sebelumnya adalah saudara saya yang uangnya saya beri untuk sengaja membeli?

Itu bukan penipuan, dan tidak juga disebut sebagai kebohongan karena memang benar-benar ada yang membeli sebelumnya.

Pepsi menggunakan bintang iklan Michael Jackson, the King of Pop, tapi siapa yang tahu kalau si superstar tadi betul-betul rutin minum pepsi…atau semua orang juga tahu bahwa ia dibayar mahal untuk minum pepsi di depan public di shooting dan disajikan sedemikian rupa. Anyway, kita tetap saja terpengaruh.

Lihat saja iklan di tayangan televisi, begitu menariknya dan membujuk kita untuk membeli. Semua menggunakan hukum perspektif.

Tugas anda sekarang adalah menciptakan gambaran perspektif yang anda inginkan dengan menampilkan sebagian atau seluruh isi iklan anda dengan strategi yang tepat. Sehingga bayangan yang tercipta di benak konsumen betul-betul bisa mempengaruhi otaknya untuk bertindak membeli.
Salam Laris Manissss….!


Arli Kurnia
http://arlikurnia.com

Sabtu, 27 Maret 2010

Kopi Contong 24jam Laris Manis tanpa iklan

Memberikan produk secara gratis bisa dikatakan sebagai pemborosan. Tapi beda dengan pengalaman saya.
Kopi contong 24 jam, baru saja buka, saya agak bingung mau pake strategi promosi yang seperti apa. Kopinya sih enak, beberapa orang saya ajak untuk mencoba (jadi tester nih ceritanya..) trus mereka bilang, enak… gurih… wah sip dll..

Saya berfikir sejenak untuk mempersiapkan promosinya. Sempat terpikir untuk membuat brosur dan spanduk untuk di sebar di wilayah salatiga. Saya mentargetkan ada pengunjung di kafe saya rata-rata 30 orang perhari.

Dihitung-hitung biayanya sekitar 1jt rupiah untuk beberapa rim brosur dan 3 buah spanduk untuk diperlihatkan ke calon konsumen di kota kecil (salatiga). Belum biaya bensin yang nyebar brosur plus pajak spanduk… total butuh biaya sekitar 1,5 jt.. untuk promosi awal.


Maka saya coba sedikit nyleneh untuk menghemat biaya… saya kulakan kopi trus saya ramu sekitar 10kg, dan beli gula sekitar 10 kg, total biaya 250ribu rupiah..

Kemudian, saya buka Kopi Contong 24jam.. dan saya sms semua teman saya, trus mereka saya minta untuk menyebakannya… kurang lebih isinya begini

“GRATIS secangkir kopi selama 2 minggu full.. di kopi contong 24 jam salatiga”

Alhasil, mereka berbondong-bondong mencobanya.. ya.. kopinya memang gatis, tapi ternyata mereka juga tidak segan untuk membeli kentang goreng, spaghety, kopi strawberry, dan menu saya lainnya..

Wah… sampai hari ini warung kopi saya alhamdulillah rame terus tidak pernah sepi dan langsung bias membiayai 4 orang karyawan saya. Hanya dengan biaya 250ribu tanpa iklan sama sekali..
Hehe… silakan coba tehnik ini di usaha anda.. karena setelah saya hitung, seharusnya saya mengeluarkan biaya sebesar 1,5 juta tapi hanya mengeluarkan 250ribu, penghematan yang luar biasa, dan memiliki hasil yang luar biasa. Dalam waktu hanya 1 bulan sudah ratusan orang yang mengetahui keberadaan bisnis saya. 

Dan uniknya sampai sekarang mereka terus mengajak teman-temannya untuk nongkrong di situ..
Sudahlah hemat omset meledak.

Salam Laris Manis
Arli Kurnia

Senin, 30 Maret 2009

Yess.... akhirnya ditemukan rahasia marketing ter-Ampuh


Setelah sekian lama saya mencari apa rahasia marketing terampuh, ternyata saya menemukan sebuah konsep yang tersimpel tapi berhasil..

yaitu.. ENERGI ........betul sekali... ENERGI

Energi yang dihasilkan oleh pikiran si penjual yang memancar kesetiap penjuru dunia, tanpa batas.

hal ini tidak bisa dipikir secara logika, karena yang namanya energi itu tidak bisa dilihat dengan mata.

Tapi bisa dirasakan oleh hati...


itulah yang dirasakan seseorang ketika melihat brosur dan memutuskan untuk membeli, atau ketika melihat sebuah toko kemudian ingin mampir...

tunggu,,, apakah saya sedang berbicara tentang sesuatu yang mistis... (pesugihan...:D) wakakaakakakakak...

bukan... tapi mirip sih...

sebuah brosur yang mengandung energi tidak akan dibuang begitu saja oleh orang yang menemukannya...

Karena energi menarik orang untuk membaca kemudian meresponya.

jadi...

kalau anda membuat brosur ... berilah energi harapan positif anda pada brosur tersebut...

apa yang anda inginkan, sampaikan melalui doa yang anda tujukan pada Tuhan,,,

kemudian pegang brosurnya bayangkan banyak orang mengambilnya, rasakan solah-olah anda tertarik dan ingin membeli produk anda...

dan, ikhlaskan hasilnya, serahkan semuanya pada sang pencipta... keberuntungan akan menghampiti brosur anda.
===================


Tehnik ini sering saya lakukan, dan dalam menjual apapun, saya tidak perlu susah payah dan buang begitu banyak uang untuk promosi...

suatu ketika sebuah even organizer penyelenggara seminar menghubungi saya untuk minta bantuan.

kemudian saya mendesain sebuah brosur sederhana untuk di fotocopy 1000 lembar... saya juga mendesain spanduk yang saya sarankan untuk di pasang di 4 lokasi strategis.

Target peserta seminar tersebut adalah 100 orang...

kemudian sepuluh hari sebelum hari H brosur disebar... dan 5 hari kemudian terget terpenuhi...

ketika saya tanya... berapa brosur yang tersebar dan berapa spanduk yang dipasang? panitia menjawab.. "ajaib pak, brosur hanya 250 dan tidak satupun spanduk yang dipasang , karena terlambat pesan"

tapi... mengapa peserta tetap berdatangan dan sesuai target?

Jawabanya adalah energi yang positif telah menarik mereka untuk datang...

Mudah-mudahan tidak masuk akal ... :D

tapi nyata...selamat mencoba


Arli Kurnia

Selasa, 21 Oktober 2008

Tehink jitu menghadapi konsumen yang sulit

Menurut pakar Hypnotic Marketing Joe Vitale, ada tiga kunci menghadapi konsumen yang sulit yang dirangkum dari rahasia hipnotis pakar hipnotis terkenal Dr. Milton Erickson, tiga kunci tersebut adalah:


  1. Akuilah bahwa sikap kritis konsumen adalah sikap yang wajar
  2. Pahamilah kritikannya sebagai senjata ampuh anda untuk mendekatinya
  3. Terimalah dengan tulus pendapatnya

Akuilah bahwa sikap kritis konsumen adalah sikap yang wajar
Seringkali orang yang sulit adalah orang yang kritis, mereka mengkriitik apapun yang kita lakukan dan kita katakana. Sebetulnya tugas anda bukannya mendebatnya melainkan mengakui bahwa itu adalah wajar, atau normal.

Anda tahu? Pada saat anda akui bahwa itu normal, anda berarti menetralkan suasana yang tadinya negative menjadi netral, sehingga mudah untuk diarahkan menjadi positif.

Pahamilah kritikannya sebagai senjata ampuh anda untuk mendekatinya

Dalam hal ini berfikirlah lebih kreatif. Hubungkan gagasan anda dengan kritikannya. Misalnya :
Kalau prospek mengatakan bahwa barang anda terlalu mahal anda katakana justru karena barang ini bukan barang murahan makannya anda berani menemuinya, karena anda yakin bahwa si prospek menyukai kualitas.

Kalau prospek mengatakan bahwa ia perlu bukti nyata dari manfaat barang tawaran anda, maka katakana “betul pak, jangan membeli apapun dari saya sebelum anda lihat buktinya, makanya saya bawakan komentar dari orang-orang yang telah merasakan manfaat”.

Ingat, dalam hal ini jangan sekali-kali mengatakan kata yang paling dibenci oleh semua orang, yaitu kata “tapi”.

Hindari kata tersebut karena sangat dibenci dan mencerminkan bahwa anda merendahkan prospek. Atau, dengan kata lain anda berkata “benar pak, tapi anda tidak tahu apapun tentang produk ini”.
Saran saya segera hilangkan kata “tapi” dalam kamus anda.

Terimalah dengan tulus pendapatnya

Mungkin hal ini akan terasa sulit kalau anda punya sebuah pendapat yang berlawanan dengan hati prospek. Meskipun kelihatannya pendapat negative prospek menjauhkan anda dari kondisi efektif untuk menjual, sebenarnya di situlah letak kelemahannya.

Jadi kalau anda setujui pendapatnyua dengan tulus, kondisi akan segera netral dan akan sangat memudahkan anda untuk menjual.

Tugas anda pada saat menghadapi prospek yang sulit sebenarnya adalah: menyetujuinya dan memujinya. Itu saja, setelah suasana mencair dan enak, baru anda jual apapun yang ingin anda jual.
Salam Laris Manisss….!



Arli Kurnia

klik juga cara promosi

Minggu, 19 Oktober 2008

Strategi Marketing - Satu hal lagi yang dahsyat bagi para marketer

Berbagai macam rumusan yang utarakan oleh para pelaku pasar kadang-kadang membuat kita bingung. Strategi ini lah… strategi itu lah…. Bukannya tambah mengerti tapi malah tambah pusing.
Mungkin perlu saya utarakan sebuah kisah dari nabi Muhammad pada saat berdagang kambing. Alkisah, nabi adalah seorang pedagang yang sukses dan memiliki sangat banyak pelanggan. Apa sebabnya..?
Sebetulnya sangat sederhana, beliau memiliki satu buah kunci utama di dalam menjalankan bisnisnya, yaitu: “kejujuran”

Pada saat nabi menjual kambing-kambingnya beliau selalu mengatakan yang sejujurnya. Kalau kambing itu jelek maka beliau akan berkata “jangan dibeli tuan, kambing ini tidak bagus.” Begitu juga pada saat calon pembeli menanyakan berapa harga sebuah kambing? Dengan polosnya beliau berkata “saya membelinya seharga sekian … dinar, tuan bisa tambahkan beberapa dinar sebagai keuntungan untuk saya.”

Ya… dengan begitu polosnya tanpa ada satupun yang ditutup-tutupi. Makanya semua konsumen-nya merasa puas dan kembali untuk membeli lagi.

Dalam bahasa marketing kita kenal sebagai istilah repeat order.
Ada juga kisah seorang penjual durian yang sudah berpengalaman dalam menjual di daerah Pasuruan Jawa Timur. Pada saat calon pembeli menunjuk ke sebuah durian yang ingin dibelinya, kalau durian itu jelek menurut si penjual, maka ia akan berkata, jangan dibeli pak… itu jelek, yang ini saja pasti enak.

Bahkan kadang ia berkata dengan lebih ekstrim, “kalau tidak enak boleh dipukulkan ke kepala saya sebagai garansinya…” hehehe..

Ekstrim sekali, tapi apa yang terjadi ? tetap saja yang ditunjuknya selalu enak. Kemudian ia bercerita, bahwa ia telah berpengalaman limabelas tahun dalam memilih durian, jadi jangan kuatir kalau membeli duriannya, garansi pasti enak.

Ya… kepuasan konsumen adalah yang nomor satu harus diperhatikan oleh para marketer. Sebaik apapun dan sepintar apapun kita menjual, kalau tidak bisa memuaskan pelanggan maka kita akan kelelahan terus-menerus mencari pelanggan baru.

Saran saya, jujurlah dalam berjualan karena konsumen anda akan kembali lagi.
Salam Laris Manis….!




Arli Kurnia
http://dukundagang.co.cc

Rabu, 01 Oktober 2008

Sales dan Marketing- kata GRATIS masih digemari

Betapa banyak cara yang digunakan para penjual untuk membujuk pembeli.

Dan yang terpenting sebelum menuju ke strategi Marketing dan sales untuk membujuk, kita mesti lihat bagaimana cara kita mengundang calon konsumen.

Pak Tung sering bertanya pada audiens terutama dalam seminarnya yang revolusioner "Marketing Revolution" dengan pertanyaan:



"enak mana, memancing di sembarang tempat atau memancing di kolam ikan yang ikannya lapar semua?"

sudah barang tentu enak mancing di kolam yang ikannya lapar semua. Tapi bagaimana kita membuat kolam dan membuat ikan tersebut lapar...itu masalahnya.

Trik dibawah ini begitu sulit ditolak oleh siapapun, yaitu kata "GRATIS".

hehe... memang banyak sedekah akan banyak rejeki, tapi sedekah yang satu ini bukan semata-mata sedekah... tapi ada unsur supaya orang lain mengenal kita dan bisnis kita.

Lebih dalam lagi supaya orang merasa butuh produk kita. Ingat... saya tidak mengatakan "butuh" tapi "merasa butuh". Jadi sebenarnya bisa jadi konsumen tidak benar-benar butuh, melainkan merasa butuh.

OK... bagaimana membuat Gratis yang tidak merugikan kita justru membuat keuntungan meningkat.

1. Jangan berikan inti dari produk anda, berikan penjelasan tersembunyi dari gratisan anda
misal: gratis ongkos ganti oli, gratis e-book, gratis teh hangat (di restoran padang) dll

Barang gratis ini harus yang dibutuhkan oleh calon konsumen dan tidak merugikan kita (biaya sangat rendah / sudah dihitung di setiap produk yang terjual)

Sebuah restoran padang memberi teh hangat gratis yang membuat para pengunjung senang dan merasa di perhatikan. pertanyaanya, berapa ongkos bikin teh hangat? 10rb sudah jadi satu panci besar kan?

Hotel berbintang memberikan welcome drink pada setiap tamunya, bahkan sebuah hotel di malang sempat-sempatnya memberi bakpao yang katanya dibuat oleh istri pemilik hotel itu sendiri... hehe (pinter juga ngibulnya... kalo bener ya mana sempet pemilik hotel milyaran bikin bak pao..hehe)

Hal itu membuat daya tarik tersendiri pada pengunjung yang datang.

Kalo blog ya... berikan saja e-book gratis yang bisa anda tulis sendiri atau anda cari di google gratisan yang jumlahnya seabrek.

Berapa ongkos per orangnya? tentu saja nol... tapi orang tertarik dengan anda, merasa senang dengan anda, dan ingat banyak sedekah pasti banyak rejeki.

2. Berikan gratisan yang relevan atau membuat pengunjung lebih penasaran dengan produk anda.

Kalau anda pemilik bengkel, mengapa tidak anda berikan buku kecil cara merawat mobil, atau tips menghemat bbm. Didalamnya bisa anda tulis, ganti oli disarankan setiap 5000 km, cek rem secara berkala, periksa ini...periksa itu...dll...

Kemudian anda bisa berikan info di belakannya, dapatkan paket hemat servis Total...hanya Rp....

hehehe... Orang yang baca buku itu bisa saja berfikir, iya...ya... daripada ribet periksa ini itu mending sekali bawa ...jadi ! murah lagi...

Begitu juga dengan E-book yang anda berikan, harus meningkatkan rasa "BUTUH" dari calon konsumen anda. Kemudian berikan informasi bahwa anda bisa menyelesaikan masalahnya dengan cepat dan murah.

Selamat ber-GRATIS ria! dan Salam Laris Manisss...!



Arli Kurnia

Sabtu, 27 September 2008

Strategi Marketing- bikin rame usaha anda

Pak Warto, seorang tukang nasi goreng yang sangat laris bercerita "Strategi Marketing" pada saat pertama ia membuka warungnya.

"saya mengundang banyak teman untuk makan nasi goreng gratis di warung saya selama satu minggu berturut-turut. Sekarang warung saya tidak pernah sepi..."



Ya..

Pak Warto begitu cerdik dalam berpromosi... nasi goreng yang baru ia buka tentu saja belum dikena oleh masarakat.

Di minggu pertama ia mengundang semua teman, saudara dan para tentangga desanya untuk makan di sana, tentu saja gratis.

Anda tahu... ?

Pada saat kita bingung cari makan, biasanya kita lihat warung makan yang rame, dan berfikir bahwa makannya pasti enak, atau murah.

Strategi sederhana ini mungkin bisa anda terapkan di bisnis anda.

Sama ceritanya dengan Purdie Chandra, Bos Primagama. Ia bercerita pada saat pertama Primagama buka di Jogja, ia sampai memberikan pendidikan gratis, hanya karena, supaya orang tahu bahwa jasa pendidikan itu laku.

Kadang-kadang memang kita harus lebih sederhana lagi dan cerdik dalam berpromosi.

Tehnik tersebut diatas sangat memancing perhatian orang yang lewat di depan tempat usaha kita.

Selamat mencoba dan laris..Manisss...!



Arli Kurnia

Minggu, 21 September 2008

Sebagian besar orang menyukai hubungan

Menengok kesuksesan besar situs-situs terkenal seperti yahoo, hotmail, youtube, google, dan friendster… dimana mereka memiliki satu fungsi yaitu menghubungkan orang satu dengan lainnya, ternyata memiliki kesuksesan besar.

Itu jugalah yang dianut oleh blogger dan wordpress … termasuk yang saya dan anda gunakan kali ini.

Coba bayangkan berapa banyak orang telah menyumbangkan sebagian uangnya untuk membeli handpone dan membayar pulsanya hanya untuk saling berhubungan.

Bisa anda bayangkan berapa besar uang yang berputar bidang ini?

Prinsip bahwa manusia menyukai “saling berhubungan” memperkuat bukti bahwa manusia adalah makhluk sosial yang tidak mau dan tidak bisa hidup sendiri.

Bahkan beberapa produk yang tidak ada hubungannya dengan “saling berhubungan” pun membentuk komunitas pemakai supaya sesame konsumennya bisa saling berhubungan antara satu dengan lainnya.

Anda bisa melihat beberapa kesuksesan merk Harley Davidson dan Volks Wagon (VW). Banyak orang yang membentuk club otomotive untuk dua merk tersebut di seluruh dunia. Bayangkan banyak sekali even yang telah diadakan seperti road show, pesta dan kegiatan sosial.

Kegiatan-kegiatan tersebut melibatkan banyak konsumen-konsumen fanatik yang saling memperkuat kecintaannya terhadap motor atau mobilnya.

Hal tersebut menjadi daya tarik untuk orang awam untuk ikut dengan mereka. Yaitu orang-orang yang memiliki cara pandang life style yang sama.

Contoh: Pengemudi harley mencerminkan life style kebebasan, kemakmuran, kebanggaan dan gaya hidup yang menyenangkan. Dimana mereka memicu para pejabat, pengusaha dan CEO kelas atas untuk membeli juga motor besar yang harganya selangit itu.

Poin bahasan kali ini adalah: “Komunitas juga bisa menjadi alat marketing yang dahsyat”

Salam Laris Manisss…!



Arli Kurnia
http://dukundagang.co.cc

Sabtu, 20 September 2008

Psikologi Harga Memberi kesan produk anda jauh lebih murah!

Lihatlah berbagai macam barang di Inovation Store, diamna barang yang ditawarkan sangat unik dan harganya diatas rata-rata.

Tapi mereka pintar, karena tidak mungkin menaruh harga 100.000, 1 juta, 3 Juta dll.

Pasti mereka memilih angka 99.900, 999.990, 2.999.900 dll, meskipun yang dibayarkan tetap utuh seratus ribu, satu juta, dan tiga juta.

Psikologi harga tersebut membuat calon pembeli merasa lebih ringan… meskipun tidak betul-betul ringan.


Coba perhatikan beberapa tips psikologi harga berikut ini:
“Rp. 1.000.000,-“ akan terasa lebih mahal dari “1 JUTA”:

“1 JUTA” akan terasa lebih mahal dari “1 juta”

“1 juta” akan terasa lebih mahal dari “999.990”

“999.990” akan terasa lebih mahal dari “999ribu”

Baik… kira-kira berapa uang kontan yang anda bayarkan untuk produk bertuliskan “999ribu”?

Ya…. Jawabannya sama saja 1 JUTA Rupiah. Tapi keputusan orang untuk membelintya bisa lebih mudah karena kesannya lebih murah.

Percaya tidak kalau anda bisa menghipnotis orang untuk merasa bahwa harga sebuah produk itu murah sekali…?

Tips nya sederhana dan saya pernah singgung di artikel saya sebelumnya.

Coba yang satu ini:

  1. Buat harga yang diakhiri dengan angka ratusan rupiah misalnya Rp. 998.500 (ya.. itukan satu juta kurang seribu lima ratus)
  2. Kemudian berikan tulisan di belakangnya yang besar “MURAH SEKALI” atau “SANGAT MURAH” atau “TERMURAH Saat ini!”
Contoh: dapatkan harga Rp. 998.500 “TERMURAH Saat ini!”

Bagaimana kesannya? Silahkan anda coba di produk anda.

Salam Laris Manisss…!

Arli Kurnia
Baca juga cara promosi cepat yang bisa anda terapkan sekarang!

Kamis, 18 September 2008

KISS (Keep It Simple and Stupid)

Orang selalu menginginkan produk yang sederhana...

Microsoft masih menrajai penjualan software terbesar di Dunia. Windows adalah Opeating System yang mahal yang meeka jual. Padahal kalau kita ketahui ada Operating system yang gratis seperti Linux.

Hari ini masih lebih banyak orang yang membeli windows daripada memakai yang gratis.

mengapa demikian?

kita bisa perhatikan kesedehanaan dari windows, sangat mudah digunakan bahkan oleh orang malas sekalipun.

Sekali instal langsung jadi.

Sedangkan OS yang lain harus setting ini, setting itu orang bilang agak ribet.

Makanya bayar pun tidak masalah.

beberapa waktu lalu pada saat gencar-gencarnya razia windows di warnet-warnet, banyak yang mencoba berralih ke linux, karerna gratis.

Tapi, beberarpa saat kemudian mereka tetap membeli windows asli dan mengistalnya, karrena konsumen measa lebih mudah menggunakan windows.

ya.. Keep It Simple and Stupid

Buatlah mudah dan bisa digunakan oleh orang bodoh sekalipun. Ini rahasia kesuksesan sebuah produk.

Karena pada dasarnya orang itu malas.

Anda boleh coba datang ke Hotel berbintang yang tarifnya semalam berkisar antara 500rb sampai 1 juta rupiah.

Coba perhatikan disana anda akan dilayani, mulai dari welcome drink, petugas yang menghampiri mobil kita untuk di pakirkan, tas kita dibawakan WOW, bayar mahal pun ok...

Karena kita di buat malas dan santai.


Perhatikan juga penyebaran Hotmail, pada saat kita menerima surat dari provider ini, di bagian bawah ada link yang mengatakan kurang lebih seperti ini "anda mau e-mail gratis, klijk disini"

yah simple sekali, hanya dengan 1, 2, 3 klik orang bisa punya alamat email baru.

Hal ini mempemudah penyebararnnya.

Ya...

Sekali lagi simple adalah kuncinya.


Salam Laris Manisss...!


Arli Kurnia
http://dukundagang.co.cc

Rabu, 17 September 2008

Alam bawah sadar mempengaruhi kesadaran untuk membeli

Misalnya anda menjual buku ”bagaimana mengatasi rasa malu berbicara dengan wanita”.

Prospek anda tidak akan membeli sampai ia membayangkan pada saat bertemu dengan seorang wanita cantik, kemudian dengan lancarnya ia berbicara.
Bagaimanapun juga, ribuan kali kita telah dipengaruhi oleh tayangan televisi dengan cara semacam ini.

Berapa banyak anda memutuskan untuk membeli setelah membayangkan memakai produknya dan merasakan perasaan positif?

Tentu berulang-ulang...

Emosi positif selalu dapat merubah pendirian kita secara logika dengan sangat mudahnya.

Ketika sebuah blue jeans model terbaru di pajang, saya mulai mendekat dan mulai melihat berapa harganya. Kemudian pergi mencobanya di kamar pas....

Ya... keputusan membeli diambil di depan cermin pada saat saya melihat bayangan saya disitu dan berkata ”keren juga ya...”

Begitu juga terjadi di counter sepatu kulit, jas, tas kerja, jam tangan bahkan makanan.

Nah... kalau anda menjual suatu produk, sudahkah anda mempermudah prospek anda membayangkan.. bagaimana seandainya jika produk ini di pakai.

Semakin jelas bayangan yang di bentuk di pikiran prospek dari gambarnya, suaranya sampai gerakan dan perasaan yang terkandung di dalamnya maka semakin besar kemungkinannya dia akan membeli.

Mudah mudahan materi bisa menjadi acuan singkat untuk membantu anda menghipnotis prospek anda.


Salam Laris Manisss...!



Arli Kurnia
http://dukundagang.co.cc

Selasa, 16 September 2008

Perhatikan! Joe Girald – The Greatest Salesman In The World – mengungkap rahasia penjualannya

Joe, konon telah berhasil mencetak rekor penjualan terbaik di dunia. Bayangkan ia mampu menjual mobil rata-rata 6 unit per-hari selama 12 tahun berturut-turut.

Rekor ini belum pernah terpecahkan sampai sekarang.
Anda tahu, semua penjual selalu ingin memperbesar angka penjualannya. Siapapun penjual itu, dimanapun dan kapanpun. Termasuk para online marketer.



Dan perlu anda pahami, bahwa 20 persen omset akan dilakukan oleh orang baru dan 80 persen oleh repeat order. ya... hukum pareto 20:80.

Jadi kalau begitu apa yang harus kita persiapkan?

Pastikan anda memiliki produk yang layak untuk dijual dan memberikan manfaat. Faktor ini begitu penting di dalam dunia penjualan baik offline maupun online.

Produk yang memuaskan pelanggan akan dibeli secara berulang... prinsip ini juga diterapkan oleh Seth Godin. Penulis best seller “Idea Virus” (versi e-booknya telah di download lebih dari satu juta kali).

Dan resep rahasia dari Joe adalah:
“resep membina pelanggan secara konsisten”
Joe memiliki banyak sekali database pelanggan yang lengkap. Dan setiap hari pasti ada yang ulang tahun, merayakan hari besar dan lain sebagainya.

Joe selalu mencari alasan untuk menghubungi pelanggannya kembali dengan menggunakan kartu ucapan. Kadang selamat ulang tahun, selamat natal, selamat thanks giving, atau apapun yang penting kartu ucapannya yang berisi nama dan tandatangannya serta no telp kantornya.

Fungsinya adalah supaya pelanggannya terus-menerus mengingatnya. Dan kalau sudah ingat tentu, pada saat ingin ganti mobil atau ada saudara dan temannya yang mau beli mobil, dengan senang hati konsumennya akan menghubungi Joe.

Jadi rahasia itu adalah database pelanggan.

Setelah itu joe mempersiapkan juga kualitas pelayanan yang spektakuler. Ia melatih para penjualnya untuk selalu tersenyum dan ramah setiap saat. Baik disaat menerima telepon, maupun berhadapan dengan pelanggan.

Mudah-mudahan dapat menginspirasi anda.

Salam Laris Manisss...!


Arli Kurnia
Http://dukundagang.co.cc

Senin, 15 September 2008

Pelanggan dengan sukarela membantu promosi

Contoh kasus ini dimuat oleh http://www.suarakarya-online.com

Dari berbagai macam strategi untuk mengembangkan omset ... anda perlu melihat yang satu ini...


Sabtu, 19 April 2008

Satu lagi kawasan wisata baru muncul di Kota Solo. Untuk menambah daya tarik Kota Solo yang selama ini dikenal dengan sebutan kota budaya, Pemkot Solo membangun pusat jajanan malam. Sama halnya dengan yang telah dikembangkan di Surabaya, yaitu pusat jajanan malam Kiakia Kembang Jepun, di Kota Solo pun dikembangkan pusat jajanan malam yang disebut Gladag Langen Bogan. Di kawasan ini pengunjung bisa mencicipi aneka makanan khas Solo.

Makanan khas seperti nasi liwet, tengkleng, dan bubur lemu, dijual setiap malam di Gladag Langen Bogan itu. Begitu juga bistik, timlo, gudeg ceker, pecel ndeso, dan makanan khas lainnya, dijajakan di kawasan yang terletak di tengah Kota Solo atau tepatnya di Jalan Mayor Sunaryo itu. Sedangkan untuk minuman, di sana ditawarkan mulai dari wedang ronde, wedang donga, wedang jahe hingga minuman jus buah yang menjadi alternatif bagi pengunjung.
Pusat jajanan malam ini menempati lokasi di tengah jalan yang biasanya pada pagi hingga sore hari digunakan untuk arus lalu lintas. Gladag Langen Bogan mulai dibuka pukul 17.00 WIB hingga menjelang dini hari. Konsep yang digunakan di sana juga sama dengan yang ada di Kia-Kia Kembang Jepun. Pengunjung bisa menikmati makanan sambil duduk di kursi-kursi yang telah disiapkan di sana. Sementara itu, sebanyak 100 pedagang yang menjajakan dagangannya dengan gerobak siap melayani para pengunjung.

Jika tidak tertampung di kursi yang di atasnya telah dipasang tenda, pengunjung tidak perlu khawatir. Soalnya, di sepanjang jalan itu juga disediakan semacam lesehan bagi pengunjung untuk sekadar bisa menikmati makanan khas Solo yang lezat. Pengunjung pun tidak perlu khawatir dengan harga yang ditawarkan di sana sebab semuanya bisa terjangkau karena murah.

Gladag Langen Bogan memang terbilang baru di Kota Solo. Kawasan pusat jajanan malam ini baru saja diresmikan pada Minggu (13/4) oleh Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu. Namun, meski terbilang baru, warga tampak antusias menyambut kehadiran Gladag Langen Bogan. Sejak dibuka untuk umum pekan lalu, kawasan ini setiap malam tidak pernah sepi pengunjung.
"Ada sekitar 100 pedagang di sini dan buka setiap hari. Dan mulai pukul 17.00 WIB kawasan ini sudah mulai ditutup untuk arus lalu lintas. Diharapkan, kawasan ini menambah daya tarik Kota Solo terutama untuk wisata kulinernya," ujar Kepala Badan Informasi dan Komunikasi (BIK) Kota Solo, Purnomo Subagyo.

Setiap akhir pekan, pengunjung juga bisa menikmati pertunjukan musik di kawasan ini. Tempatnya yang terletak di tengah kota sangat mudah dijangkau dari setiap sudut Kota Solo. Tidak hanya pengunjung yang tampak antusias menikmati makanan di kawasan ini, tetapi pedagang yang berjualan pun ikut bergairah dengan padatnya pengunjung setiap hari.

"Kawasan ini menjadi alternatif lain kalau ingin makan, terutama malam hari. Semoga saja ini akan terus berlangsung dan tidak hanya ramai pada saat pembukaan saja," ujar Dewi Setyowati, salah seorang pengunjung Gladag Langen Bogan.

Kawasan ini bisa menjadi salah satu tujuan bagi wisatawan-saat berkunjung ke kota yang dikenal sebagai kota yang tidak pernah tidur ini-untuk menikmati makanan khas Solo. Jika biasanya tengkleng Pasar Klewer yang terkenal itu hanya bisa dinikmati saat siang saja, di sini masyarakat bisa menikmatinya pada malam hari. Atau jika selama ini pengunjung hanya bisa menikmati enaknya gudeg ceker selepas pukul 24.00 WIB, maka di Gladag Langen Bogan mereka bisa menikmati lezatnya gudeg tanpa harus menunggu lepas tengah malam.

Pusat jajanan malam ini akan berakhir jika tidak ada pengunjung lagi. Dan tak boleh dilupakan, kawasan ini harus bersih kembali keesokan harinya. Pasalnya, kawasan ini akan digunakan kembali untuk jalan raya sebagai fungsi utamanya. (Endang Kusumastuti).

===================

Anda baru saja membaca sebuah liputan dan apa yang dapat kita pelajari?

1. Kalau orang bingung mau cari makan..."enaknya makan dimana ya?" langsung terbersit di pikirannya tentang pusat makanan tersebut.

ini adalah sayu poin plus yang sangat menguntungkan para penjual di sana. Tidak heran setiap malam banyak orang yang berbondong-bondong ke sana.

2. Setelah mencobanya, orang akan merasakan sebuah suasana malam yang berbeda... dan tertarik untuk menceritakannya (termasuk saya :) hehe) tak heran setiap malam selalu ramai, apalagi malam minggu... wah sampai tidak kebagian tempat ... padahal tempatnya adalah jalan raya yang cukup lebar (lebih dari 20 meter) dan sangat panjang (sekitar 400 meter)..

Terbayang omsetnya?... Guedhe buanget...

salam Laris Manisss...!

Jumat, 12 September 2008

Gunakan prinsip ini maka anda bisa menjual apapun didunia ini!




“Live is to sell”

Ya hidup berarti menjual…

Bayangkan saja dari bayi kita sudah menangis untuk minta susu ibu. Ya... menangis dan meminta ibu kita untuk memeluk dan memberikan kasih sayangnya... itu adalah menjual.

Pada saat kita bertemu pasangan kita, dengan segala upaya kita lakukan untuk bisa mendekatinya... ya... itu juga menjual.

Pada saat anda makan mie ayam yang enak ... anda promosikan warung makannya walaupun tanpa bayaran... ya ... itu juga jualan.

Pada saat anda menonton sebuah film dan anda menceritakan pada teman anda... itu juga jualan.

Pada saat anda membeli motor baru dan anda bercerita betapa iritnya motor anda ... ya... itu juga jualan.

Jadi....

Apakah menjual itu susah? Padahal setiap hari tanpa sadar kita sudah melakukannya... dan dari lahir coba, berapa banyak transaksi yang terjadi karena ulah kita... hehehe

Anda sudah menjadi penjual sejak bayi... so sadarilah bahwa ”hidup berarti menjual”

Prinsip ini saya kenal tujuh tahun yang lalu, dan inilah yang salah satunya penyebab perubahan terjadi dalam pola pikir saya yang menganggap bahwa menjual itu sulit.

Waktu itu saya adalah seorang mahasiswa yang pendiam dan pemikir. Sulit berkenalan dengan orang baru... dan hari itu saya putuskan untuk menjadi seorang penjual asuransi di Semarang.

Hitung-hitung cari pengalaman selagi kuliah.

Saya merasa tertekan dan kesulitan menghadapi dunia penjualan langsung yang saya rasa adalah momok yang menakutkan.

Tapi seorang manajer saya mengatakan ”live is to sell ... hidup berarti menjual”

Sejak saat itu saya berubah dan sekarang malah menjad konsultan Marketing and Sales untuk beberapa perusahaan.

So.. anda harus ingat bahwa Hidup adalah menjual…

Salam LARIS MANISSS...!


Arli Kurnia

Kamis, 11 September 2008

Baca tulisan dibawah ini dengan teliti dan bayangkan…!

Kalau mampir di warung nasi goreng pak joko silakan pesan sepiring nasi goreng ayam.

Seorang pelayan akan menghidangkan sepiring nasi goreng ayam yang aroma lezatnya sudah tercium dari jarak lima meter. Aroma bumbu gurih, asin dan pedas yang pas…membuat air liur saya keluar, dan tidak sabar lagi untuk menikmatinya.

Nasi goreng tersebut berwarna coklat kemerahan berasap karena barusan keluar dari wajan.

Yang lebih istimewa lagi, potongan ayamnya nyaris utuh sebesar genggaman tangan sehingga memberi kesan mantabbbb….!

Tiba saatnya untuk menikmatinya, saya mengambil sendok dan mencoba nasi yang beraroma gurih tersebut sedikit dulu…. Lidah saya merasakan rasa gurih yang khas yang belum pernah saya temui dimanapun juga sebelumnya.

Matapun agak terpejam tidak kuasa menahan lezatnya sendokan pertama dari nasi goreng istimewa tersebut…

OK…. STOP

Apakah anda terlena dan membayangkannya? Apa yang anda rasakan? Lapar? Atau lidah anda sedikit terganggu?

Kalau anda bisa merasakannya, berarti anda telah terhipnotis oleh tulisan tersebut.

Sebenarnya apa yang dilakukan oleh para pelaku hipnotis? Mereka membentuk bayangan secara visual, auditory, dan kinestetic secara detail sehingga pembacanya ikut merasakannya.

Film-film mulai dari sinetron sampai ke box office telah menghipnotis jutaan pemirsa, iklan tv telah menghipnotis jutaan konsumen.

Menurut Dr. Milton Ericson, ”semua komunikasi yang berhasil adalah hipnotis”.

So... apa yang harus kita lakukan.

  1. Berlatih Visual, coba sebutkan secara detail apapun yang anda lihat tentang sebuah benda atau kejadian. (contoh: sebuah mobil kijang inova hitam ber plat nomor H 1234 BG yang dikemudikan oleh seorang wanita cantik berkacamata hitam dan berumur sekitar 21 tahun. Kulitnya putih dan sepertinya seorang model)
  2. Berlatih Auditori, sebutkan suara apa yang anda dengar (contoh: ciiit... mobil tersebut berhenti secara tiba-tiba di samping saya. Kemudian kacanya terbuka secara perlahan dan terdengar suara seorang wanita yang tidak asing bagiku memanggil... ”arli...”)
  3. Berlatih Kinesthetic, sebutkan atau peragakan gerakan atau perasaan secara detail. (saking kagetnya saya sampai melompat, dan mendadak berketingat dingin... tetapi merasa begitu lega karena wajah teman lamaku yang canting muncul di balik kaca mobil itu.)

Ok... sekarang ... silakan berlatih lebih dalam lagi dan gunakan di setiap kali anda bercerita.

Saran saya, cari seorang anak kecil dan coba ceritakan dongeng sebisa anda, semakin anak kecil itu memperhatikan anda maka anda semakin mahir.


Salam LARIS MANISSS...!

Rabu, 10 September 2008

Hipnotis membantu saya menjual sabun cuci berkualitas tinggi seharga 100 ribu dalam 1 menit

Berbekal kenekatan dan keberanian saya mencoba metode ini...

Ceritanya begini:

Waktu itu (2 tahun yang lalu) saya menjadi seorang distributor sabun cuci merek XXX yang berkualitas tinggi.

Harganya 100ribu rupiah per kg, ya.. anda tahu terlalu mahal untuk ukuran sabun cuci biasa.

jadi ...

Berkali-kali saya ditolak oleh ibu-ibu di arisan... mereka bilang mending pakai sabun biasa.

Hari itu saya merasa semakin penasaran, ada sekitar 50 dus yang ada di rumah saya dan saya pikir.. "wah modal saya susah kembali kalau caranya begini"

Maklum waktu itu saya sedikit nekad dengan memborong sabun yang saya kira bakalan laris...

akhirnya saya membaca sebuah artikel tentang hipnotis dalam penjualan... dan saya terapkan kurang lebih saya berkata seperti ini:

"coba bu...bayangkan saja waktu saya nyuci, tangan saya tetap dingin dan tidak rusak, air yang saya pakai juga sangat sedikit, cukup satu ember untuk duapuluh potong pakaian... air mahal lho bu...

saya juga tidak menkucek... cuma merendam, bayangkan saja betapa hemat tenaga kita, daripada dipakai untuk mengkucek mending buat masak... ya kan bu...

tanaman hias saya juga sekarang tumbuh dua kalilipat lebih subur karena setelah mencuci sisa sabunnya saya gunakan untuk menyiram tanaman.

ya... ramah lingkungan.. (saya berkata sambil menggerakkan tangan dan mengkeryitkan dahi tanda serius)

yang sulit dipercaya lagi... satu sendok makan sabun ini bisa dipakai untuk membersihkan dua ember pakaian yang sangat kotor... seperti kena lemak, becek, dan kotoran yang berbau...

ini fakta bu...

dan sssst....

(saya mencoba untuk berbisik dan mengecilkan suara saya yang tadinya menggebu-gebu)

Kalau pakaian kita tidak kering... sabun ini tidak menimbulkan bau apek...

harganya cuma seratus ribu dan bisa dipakai untuk enam bulan... uang hemat...tenaga hemat... air juga hemat...

kebayang kan bu... sudah coba aja ...(bujuk saya)"

ya.. kalimat-kalimat diatas saya ucapkan pada setiap ibu-ibu dan hasilnya dalam sepuluh hari stok sabun saya habis :)

saya dapat pelajaran berharga dari situ..

ternyata konsep hipnotis saya gunakan untuk membantu ibu-ibu membayangkan memakai sabun istimewa saya... dan meyakinkan mereka bahwa sabun saya menguntungkan mereka...

selamat mencoba dan... salam LARIS MANISSS...!



Arli Kurnia

Selasa, 09 September 2008

Gunakan telinga anda untuk melancarkan OMSET

Bayangkan pelanggan akan datang terus menerus seperti air terjun yang terus mengalir deras...

Sebuah perusahaan ice cream terkenal Baskin & Robin memiliki strategi khusus dalam membuat rasa baru di es lezatnya.

selama bertahun-tahun secara khusus perusahaan ini mendengarkan komentar konsumen-nya yang menyarankan untuk membuat rasa baru...

yang rasa pisang lah..rasa coklat ini lah.. rasa strawbery ini lah.. macam-macam saja maunya...

tapi komentar tersebut ditanggapi secara cermat dan konon... toko ini mengganti menunya setiap hari.. jadi setiap tanggal ada menu yang berbeda..

ya..

tadinya mereka memulai dengan 31 rasa, sesuai dengan jumlah hari, dan sekarang dari kombinasi tersebut ada lebih dari 500 rasa..

pertanyaanya: "mengapa Tuhan memberi kita dua telinga dan satu mulut?"

karena kita disarankan untuk lebih banyak mendengar dibanding berbicara.

sudahkah anda mendengarkan calon konsumen anda? siapa tahu itu saran yang bagus...dengarkan secara bijak dan berikan yang terbaik untuk mereka.


salam LARIS MANISSS...!

Senin, 08 September 2008

Bob Sadino dan telur busuknya!



Konon pada saat merintis bisnisnya, Bob Sadino, salah satu pengusaha kawakan di Indonesia punya kisah yang menarik.

Beliau pintar sekali memanfaatkan tenaga pemasar yang gratis....

Beliau menjual dagangannya berkeliling, dan mengatakan ”kalau telur yang saya jual ini busuk 1 maka akan saya ganti satu kilo”.

Suatu hari sengaja Pak Bob menaruh sebuah telur busuk diantara beberapa telur yang dibeli oleh seorng ibu yang sangat cerewet.

Ya... apa yang terjadi...?

Keesokannya si Ibu tersebut marah-marah pada pak Bob. Sesuai dengan garansinya maka telur tersebut langsung di tukar dengan telur 1 kilo...WOW...

Dengan sangat cepat di daerah tersebut pak Bob langsung terkenal. Karena Ibu yang cerewet tadi bercerita dengan setiap orang yang ia temui. ”Enak beli telur di pak Bob... dijamin, busuk satu ditukar sekilo”

Ya... langsung laris manis hasilnya.


Salam LARIS MANISSS...!



Arli Kurnia

Minggu, 07 September 2008

Link Situs iklan Indonesia

Kalau anda ingin menjual lewat internet... media promosi iklan baris cukup efektif...

asalkan rajin promosi, karena saking banyaknya pengguna jasa semacam ini maka iklan anda dapat dengan mudahnya tersundul dan jadi tidak kelihatan.

tapi minimal sudah berusaha, bagaimanapun juga banyak sekali transaksi yang dihasilkan dari sini.

berikut adalah link iklan yang muncul pada saat saya menulis kata iklan pada google... sudah saya urutkan berdasarkan popularitasnya pada tanggal 4 September 2008.

selamat mencoba:

www.webiklan.com/

www.iklanbaris.co.id/


www.iklan.net/

www.pondokiklan.com/

www.pondokiklan.com/




www.tempatiklan.com/
www.iklanbarisplus.com/
www.iklanumum.com/
www.iklanoke.com/
http://forumiklan.com/

www.caridisini.com/
http://papaniklanku.com/
http://www.iklan-laris.com/
www.bursa-iklan.com/
http://promotioncamp.com/agen-iklan


www.pasangiklan.com/
www.iklan-sukses.com/
www.masangiklan.com/
www.iklandiweb.com/
www.iklanbaris.biz/



http://iklanbisnis.net/
www.iklanmungil.com/
www.iklanbahari.com/
http://iklanbarislaris.com/
http://iklan.plazabisnis.com/

www.inforumah.net/
www.kartubisnis.com/
http://triklan.com/
http://bjm.promo.web.id/



www.iklanwebid.com/

http://iklan.indosiar.com/

www.bisnishandal.com/


SALAM LARIS MANISSS...!


Arli Kurnia